Perizinan Penyelenggaraan Event Makin Mudah, Sandiaga Uno Harap Bisa Tingkatkan Ekraf

Senin, 11 September 2023 - 23:38 WIB
loading...
Perizinan Penyelenggaraan Event Makin Mudah, Sandiaga Uno Harap Bisa Tingkatkan Ekraf
Sandiaga Uno mendorong digitalisasi layanan perizinan event secara terintegrasi untuk meningkatkan ekonomi kreatif. Ini sesuai arahan Presiden Jokowi. Foto/ syifa.
A A A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendorong digitalisasi layanan perizinan event secara terintegrasi untuk meningkatkan ekonomi kreatif. Ini merupakan bagian dari aktualisasi reformasi birokrasi sesuai arahan Presiden Joko Widodo.

Sandiaga mengatakan pihaknya akan maksimal untuk menjalankan arahan Presiden Jokowi dengan melakukan digitalisasi layanan perizinan event lintas kementerian dan lembaga.



"Bapak Presiden ini selalu bertanya progres ini setiap berjumpa dan sebetulnya ini pertama kali yang beliau ingin lakukan lesson learn pasca pandemi, yaitu event learning recovery," ujar Sandiaga ditemui dalam acara konferensi pers uji coba digitalisasi layanan perijinan event di Kementerian Pariwisata, Senin (11/9/2023).

Sandiaga mengharapkan dengan adanya digitalisasi perizinan event ini memudahkan para EO dan promotor untuk membuat event. Dengan begitu dapat meningkatkan perekonomian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Kita harapkan ini menjadi dorongan karena 3.000 event di Indonesia tahun ini akan menyumbang Rp162 triliun dan menciptakan banyak lapangan kerja," tambah Sandiaga.

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan apresiasi kepada seluruh kementerian atau lembaga terkait yang telah bekerja keras mewujudkan digitalisasi pelayanan perizinan event secara terintegrasi melalui pemangkasan bisnis yang signifikan.

“Dengan pemangkasan proses bisnis, kemudahan perizinan, dan deregulasi, kita di pemerintah, ada Kapolri, Menparekraf, Menteri Investasi, Menteri BUMN yang dikoordinasikan Menko Marvest, berharap event-event semakin banyak hadir, termasuk band-band Indonesia dan dunia untuk menggerakkan ekonomi lokal,” paparnya.



Azwar Anas menambahkan digitalisasi layanan ini menjadi angin segar untuk para event organizer, para promotor, karena sudah semakin simpel.

"Misalnya tidak perlu rekomendasi Polsek, artinya itu ada pemangkasan proses bisnis. Tadi ada teman-teman Asosiasi Promotor Musik yang berharap proses izin event seperti di luar negeri, submit-nya di satu tempat dan cepat. Saya kira itu sudah terakomodasi di digitalisasi layanan yang hari ini diujicobakan,” ujar Anas.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1335 seconds (0.1#10.140)