Benarkah Sel Punca Tali Pusat Bisa Obati Leukemia? Ini 7 Faktanya

Selasa, 26 September 2023 - 09:20 WIB
loading...
Benarkah Sel Punca Tali Pusat Bisa Obati Leukemia? Ini 7 Faktanya
Sel punca biasanya dapat mengubah, menyesuaikan, dan memperbanyak diri tergantung lokasi sel tersebut berada. Foto Ilustrasi/iStock
A A A
JAKARTA - Beberapa dari Anda mungkin sudah tidak asing dengan sel punca alias stem cell, salah satu jenis sel dalam tubuh yang belum memiliki fungsi khusus. Karena itu, sel punca biasanya dapat mengubah, menyesuaikan, dan memperbanyak diri tergantung lokasi sel tersebut berada.

Salah satu jenis atau tipe sel punca adalah sel punca tali pusar. Seperti apa jenis sel punca satu ini? Berikut beberapa faktanya, dilansir dari situs resmi Cordlife, Selasa (26/9/2023).

1. Diambil dari Darah Plasenta Bayi

Jenis sel punca satu ini merupakan sel yang diambil dari darah tali pusar dan plasenta bayi yang baru lahir. Biasanya, setelah itu sel ini langsung disimpan di dalam bank sel induk untuk digunakan pada kemudian hari.


2. Bermanfaat sebagai Obat Leukemia

Ternyata, masih banyak orang yang tidak tahu pentingnya menyimpan sel darah tali pusat bayi. Padahal, sel punca satu ini bisa sangat bermanfat sebagai sumber medis potensial di masa depan untuk pengobatan leukemia atau kanker darah.

3. Telah Berhasil Obati Lebih dari 40 Ribu Pasien

Dengan menggunakan terapi sel punca, sejak tahun 1988 para dokter telah berhasil mengobati lebih dari 40 ribu pasien penderita leukemia dan kelainan darah.

4. Tidak Semua Penderita Leukemia Bisa Gunakan Terapi Sel Punca

Namun sayang, tidak semua penderita leukemia dapat menggunakan terapi ini. Berdasarkan data disebutkan bahwa terdapat sekitar 70% pasien yang membutuhkan transplantasi sulit menemukan donor yang cocok di dalam keluarganya.

5. Lebih Primitif Dibanding Sel Punca Lain

Menurut dokter spesialis anak konsultan dr. Mururul Aisyi, sel darah tali pusat lebih muda dan lebih primitif apabila dibandingkan dengan sel punca lain seperti sel punca dari sumsum tulang dan darah tepi.

“Sel punca darah tali pusat lebih toleran terhadap ketidakcocokan Human Leukocyte Antigen (HLA), yaitu protein yang membantu sistem imun tubuh membedakan antara sel milik sendiri dan sel asing yang berbahaya,” katanya.


6. Pengambilan Sampel Lebih Mudah

Pengambilan sampel darah tali pusat juga terbilang mudah dan dapat dilakukan oleh dokter spesialis kandungan yang membantu persalinan.

Menurut dr. Aisyi, proses pengambilan tidak akan menggangu proses jalannya persalinan, baik secara normal maupun sectio caesarea.

7. Penting Menyimpan Sel Punca Tali Pusat

Assistant Manager PT Cordlife Persada Wita Pratiwi mengatakan, data statistik menunjukkan 1 dari 217 orang membutuhkan terapi sel punca dalam kehidupan mereka. Memiliki darah tali pusat anak yang sudah tersimpan akan lebih menguntungkan dibandingkan harus melakukan pencarian sel punca dengan HLA yang cocok. Tentu hal tersebut akan membutuhkan biaya yang besar dan waktu yang cenderung lebih lama.

“Meningkatkan kesadaran pada masyarakat untuk menyimpan sel punca darah tali pusat bayi sangat penting untuk proteksi kesehatan keluarga di masa depan,” katanya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2096 seconds (0.1#10.140)