Klarifikasi Eric Nam usai Dihujat Gegara Diduga Dukung Israel
loading...
A
A
A
JAKARTA - Eric Nam akhirnya klarifikasi usai dihujat karena diduga mendukung Israel . Klarifikasi ini disampaikan artis Korea itu melalui unggahan di akun X pribadinya.
Dugaan Eric Nam mendukung Israel ini berawal dari pelantun I Don't Know You Anymore ini menyukai unggahan Instagram Jordan C Brown Underwood. Di mana postingan itu terkait sikapnya atas konflik Israel dan Palestina .
"Sangat masuk akal dan logis untuk menentang perlakuan pemerintah Israel terhadap orang-orang Palestina SEMENTARA SECARA BERSAMAAN menyerukan perlindungan orang Yahudi di Israel dan di seluruh dunia," tulis Jordan dilansir dari Allkpop, Selasa (31/10/2023).
"Hamas adalah organisasi teroris yang menyerang warga sipil melalui darat, udara, dan laut. Gambar-gambar orang Israel yang diculik mengejutkan dan menghancurkan," tambahnya.
Foto/Koreaboo
Eric Nam mengaku jika dirinya menyukai postingan tersebut dalam keadaan sadar. Namun, tujuannya menyukai postingan tersebut sebagai bentuk dukungan anti kekerasan, bukan karena membela Israel.
"Halo semuanya - setelah peristiwa mengerikan pada tanggal 7 Oktober, saya menyukai postingan yang saya yakini menyatakan posisi anti-kekerasan, anti-kebencian, dan menentang intoleransi," tulis Eric Nam.
"Kesukaan saya terhadap postingan tersebut adalah reaksi saya ketika menyadari berita yang menghancurkan. Sebagai seseorang yang selalu pro-manusia, pro-perdamaian, dan untuk cinta dan kesetaraan bagi semua," lanjutnya.
Dalam kesempatan ini, artis Korea kelahiran Amerika itu juga menjelaskan tentang konsernya di Malaysia yang tiba-tiba dibatalkan. Dia mengaku mendapat banyak ancaman.
"Setelah itu, saya menerima ancaman terkait jadwal pertunjukan saya di Kuala Lumpur. Karena sangat berhati-hati bagi tim dan penggemar saya, saya membuat keputusan sulit untuk membatalkan pertunjukan," jelas Eric Nam.
Lebih lanjut, Eric Nam menulis pesan yang menyiratkan rasa simpati dan kesedihan atas kejadian yang kini tengah terjadi di Palestina dan Israel.
"Hati saya hancur melihat keluarga Palestina dan Israel yang terkoyak oleh kekerasan dan menghadapi kehilangan yang tak terbayangkan," kata Eric Nam.
"Apa pun yang saya ucapkan tidak akan cukup ketika ada begitu banyak rasa sakit dan penderitaan. Namun saya berdoa setiap hari agar kedamaian dan keselamatan segera ada bagi semua orang," pungkasnya.
Namun, sayangnya klasifikasinya yang sangat panjang itu tidak berhasil meredam amarah netizen sama sekali. Banyak netizen masih menulis kritikan untuk pria 34 tahun tersebut dalam kolom balasan di X.
"Kamu benar-benar mengerti apa yang terjadi di sana, Eric? Didiklah diri Anda," kata netizen.
"Makanya jari itu dijaga, apalagi lu publik figure yang disoroti dimanapun. tau rasakan lu, pokoknya setiap pembelaann seujung kuku bhkn hanya like itu dianggap bela israell #FreePalestine #stopgenosida #savegazakids," tulis netizen.
"Sorry, ya mas Eric gue kecewa ama lu mas padahal gue dulu sesuka itu sama lagu2 lu," komentar netizen.
Dugaan Eric Nam mendukung Israel ini berawal dari pelantun I Don't Know You Anymore ini menyukai unggahan Instagram Jordan C Brown Underwood. Di mana postingan itu terkait sikapnya atas konflik Israel dan Palestina .
"Sangat masuk akal dan logis untuk menentang perlakuan pemerintah Israel terhadap orang-orang Palestina SEMENTARA SECARA BERSAMAAN menyerukan perlindungan orang Yahudi di Israel dan di seluruh dunia," tulis Jordan dilansir dari Allkpop, Selasa (31/10/2023).
"Hamas adalah organisasi teroris yang menyerang warga sipil melalui darat, udara, dan laut. Gambar-gambar orang Israel yang diculik mengejutkan dan menghancurkan," tambahnya.
Foto/Koreaboo
Eric Nam mengaku jika dirinya menyukai postingan tersebut dalam keadaan sadar. Namun, tujuannya menyukai postingan tersebut sebagai bentuk dukungan anti kekerasan, bukan karena membela Israel.
"Halo semuanya - setelah peristiwa mengerikan pada tanggal 7 Oktober, saya menyukai postingan yang saya yakini menyatakan posisi anti-kekerasan, anti-kebencian, dan menentang intoleransi," tulis Eric Nam.
"Kesukaan saya terhadap postingan tersebut adalah reaksi saya ketika menyadari berita yang menghancurkan. Sebagai seseorang yang selalu pro-manusia, pro-perdamaian, dan untuk cinta dan kesetaraan bagi semua," lanjutnya.
Dalam kesempatan ini, artis Korea kelahiran Amerika itu juga menjelaskan tentang konsernya di Malaysia yang tiba-tiba dibatalkan. Dia mengaku mendapat banyak ancaman.
"Setelah itu, saya menerima ancaman terkait jadwal pertunjukan saya di Kuala Lumpur. Karena sangat berhati-hati bagi tim dan penggemar saya, saya membuat keputusan sulit untuk membatalkan pertunjukan," jelas Eric Nam.
Lebih lanjut, Eric Nam menulis pesan yang menyiratkan rasa simpati dan kesedihan atas kejadian yang kini tengah terjadi di Palestina dan Israel.
"Hati saya hancur melihat keluarga Palestina dan Israel yang terkoyak oleh kekerasan dan menghadapi kehilangan yang tak terbayangkan," kata Eric Nam.
"Apa pun yang saya ucapkan tidak akan cukup ketika ada begitu banyak rasa sakit dan penderitaan. Namun saya berdoa setiap hari agar kedamaian dan keselamatan segera ada bagi semua orang," pungkasnya.
Namun, sayangnya klasifikasinya yang sangat panjang itu tidak berhasil meredam amarah netizen sama sekali. Banyak netizen masih menulis kritikan untuk pria 34 tahun tersebut dalam kolom balasan di X.
"Kamu benar-benar mengerti apa yang terjadi di sana, Eric? Didiklah diri Anda," kata netizen.
"Makanya jari itu dijaga, apalagi lu publik figure yang disoroti dimanapun. tau rasakan lu, pokoknya setiap pembelaann seujung kuku bhkn hanya like itu dianggap bela israell #FreePalestine #stopgenosida #savegazakids," tulis netizen.
"Sorry, ya mas Eric gue kecewa ama lu mas padahal gue dulu sesuka itu sama lagu2 lu," komentar netizen.
(dra)