Metode Operasi Tumor Otak Melalui Alis Mata

Selasa, 17 Oktober 2017 - 21:12 WIB
Metode Operasi Tumor Otak Melalui Alis Mata
Metode Operasi Tumor Otak Melalui Alis Mata
A A A
JAKARTA - Tumor otak merupakan salah satu 'silent killer' di dunia kesehatan. Gejalanya hampir mirip dengan penyakit lain dan sering kali terlambat ditangani. Umumnya, risiko dari penyakit ini sangat beragam dan bisa dipengaruhi oleh gaya hidup, seperti paparan radiasi dari gadget hingga kebiasaan merokok. Sementara, umumnya pasien tumor otak takut dengan metode operasi yang berdarah-darah.

Kini, dengan mode minimal invasive surgery dan metode keyhole, tumor otak dapat diatasi dengan operasi melalui alis mata. Selain tidak meninggalkan bekas luka operasi yang panjang, metode ini juga lebih aman dan tidak menakutkan bagi pasien.

Teknik keyhole surgery supra orbital approach atau operasi dengan lubang kecil sebesar 1-2 cm pada alis mata ini ditemukan oleh seorang profesor bedah saraf dari Jerman bernama Axel Perneczky pada 1999. Teknologi ini terus berkembang, khususnya di Eropa.

Di Asia, terutama Indonesia, metode ini dipionirkan oleh dr Agus C Anab, SpBS dari tim medis Comprehensive Brain and Spine Centre (CBSC) Indonesia yang berpusat di Surabaya.

Dokter alumnus Universitas Airlangga Surabaya ini menggunakan teknik tersebut lantaran memiliki banyak kelebihan dibanding cara-cara konvensional, di antaranya luka sayatan kecil sehingga proses penyembuhannya sangat cepat, risiko infeksi kecil, perdarahan minimal, secara kosmetik lebih bagus karena bekas sayatan tersamar dengan alis mata.

"Tentu yang paling utama ketika melakukan operasi tidak menyentuh atau merusak bagian otak yang lain," kata dr Aca di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dijelaskannya, tumor otak itu memiliki beberapa keluhan, seperti kepala pusing, terutama di pagi hari dan terjadinya selama satu bulan berturut-turut. Jika sudah demikian, waspada. "Sebaiknya langsung ke dokter dan meminta pemeriksaan CT Scan Atau MRI karena hasilnya sangat membantu untuk deteksi dini tumor otak," bebernya.

Mengenai metode penanganan melalui alis mata, dr Aca menuturkan teknik keyhole surgery supra orbital approach untuk mencapai tumor yang ada di balik otak, maka otak terlebih dahulu harus dikempiskan dengan cara mengeluarkan cairannya. Baru kemudian otak disibak melalui gerakan sangat halus, dengan cara ini tumor akan terlihat.

"Untuk operasi semacam ini, tidak bisa dilakukan dengan mata telanjang tetapi menggunakan mikroskop khusus sehingga bisa melihat secara jelas sampai titik objek terdalam. Untuk mengambil gumpalan tumor itu, tidak bisa diangkat secara langsung tetapi harus diambil sedikit demi sedikit dan tidak boleh menyentuh bagian yang lain," jelas dr Aca.

Oleh karena itu, menurutnya proses operasinya memakan waktu rata-rata 5-6 jam. "Selain itu, sang dokter bedah sebagai operatornya harus memiliki keterampilan yang mumpuni pula," tambah dr Aca.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4768 seconds (0.1#10.140)