Luar Biasa! Ini 10 Manfaat Vitamin C untuk Tubuh Sehatmu
loading...
A
A
A
Nah, antioksidan melawan stres oksidatif dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan kondisi inflamasi.
Sebagai antioksidan, suplemen ini membantu melindungi jantung dan pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas. Mereka juga membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah, mengurangi peradangan, dan menurunkan tekanan darah.
Semua ini membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
Jenis antioksidan ini juga melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari, polusi, dan radikal bebas. Karena berkontribusi dalam produksi kolagen, memenuhi asupannya bisa menjaga kekencangan dan elastisitas kulit.
Vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi non-heme, alias yang ditemukan dalam makanan nabati. Ini sangat penting untuk individu yang mengikuti diet vegetarian atau vegan yang mengandalkan sumber zat besi nabati.
Jika punya hipertensi, cobalah menambahkan makanan kaya vitamin C ke dalam menu harian Anda. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa asupan vitamin C dapat membantu menurunkan tekanan darah, bahkan pada pasien hipertensi. Suplemen vitamin C bisa menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 4,9 mmHg (millimeter air raksa) dan diastolik sebesar 1,7 mmHg. Agar lebih optimal, imbangi dengan menurunkan asupan garam.
Vitamin C memiliki manfaat bagi penderita penyakit kolesterol tinggi. Beberapa penelitian terdahulu menemukan bahwa konsumsi vitamin C sebanyak 500 miligram per hari dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida.
LDL (low-density lipoprotein) dan trigliserida merupakan kolesterol ‘jahat’ yang bisa memicu pembentukan plak pada pembuluh darah. Vitamin C membantu mencegahnya dengan menjaga kadar keduanya tetap terkendali.
Penyakit asam urat dapat terjadi apabila kadar asam urat dalam darah cukup tinggi. Kemudian asam urat tersebut akan membentuk kristal yang menyebabkan nyeri pada persendian. Menariknya, khasiat vitamin C berpotensi mencegah terjadinya asam urat. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin C selama 30 hari dapat menurunkan kadar asam urat di dalam darah.
4. Menjaga Kesehatan Jantung
Sebagai antioksidan, suplemen ini membantu melindungi jantung dan pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas. Mereka juga membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah, mengurangi peradangan, dan menurunkan tekanan darah.
Semua ini membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
5. Menjaga Kesehatan Kulit
Jenis antioksidan ini juga melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari, polusi, dan radikal bebas. Karena berkontribusi dalam produksi kolagen, memenuhi asupannya bisa menjaga kekencangan dan elastisitas kulit.
6. Membantu Penyerapan Zat Besi
Vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi non-heme, alias yang ditemukan dalam makanan nabati. Ini sangat penting untuk individu yang mengikuti diet vegetarian atau vegan yang mengandalkan sumber zat besi nabati.
7. Mengontrol Tekanan Darah
Jika punya hipertensi, cobalah menambahkan makanan kaya vitamin C ke dalam menu harian Anda. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa asupan vitamin C dapat membantu menurunkan tekanan darah, bahkan pada pasien hipertensi. Suplemen vitamin C bisa menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 4,9 mmHg (millimeter air raksa) dan diastolik sebesar 1,7 mmHg. Agar lebih optimal, imbangi dengan menurunkan asupan garam.
8. Menurunkan Kolesterol
Vitamin C memiliki manfaat bagi penderita penyakit kolesterol tinggi. Beberapa penelitian terdahulu menemukan bahwa konsumsi vitamin C sebanyak 500 miligram per hari dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida.
LDL (low-density lipoprotein) dan trigliserida merupakan kolesterol ‘jahat’ yang bisa memicu pembentukan plak pada pembuluh darah. Vitamin C membantu mencegahnya dengan menjaga kadar keduanya tetap terkendali.
9. Mencegah Penyakit Asam Urat
Penyakit asam urat dapat terjadi apabila kadar asam urat dalam darah cukup tinggi. Kemudian asam urat tersebut akan membentuk kristal yang menyebabkan nyeri pada persendian. Menariknya, khasiat vitamin C berpotensi mencegah terjadinya asam urat. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin C selama 30 hari dapat menurunkan kadar asam urat di dalam darah.