5 Alasan Berbasis Sains Mengapa Anda Perlu Konsumsi Lebih Banyak Protein

JAKARTA - Kebanyakan orang mengonsumsi cukup protein untuk mencegah defisiensi. Namun beberapa orang mendapatkan hasil yang lebih baik jika asupan proteinnya jauh lebih tinggi.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi protein memiliki manfaat besar untuk menurunkan berat badan dan kesehatan metabolisme. Berikut adalah 5 alasan berbasis sains untuk mengonsumsi lebih banyak protein, dikutip dari laman Healthline, Minggu (26/11/2023).

1. Kurangi Tingkat Nafsu Makan dan Lapar

Tiga makronutrien yakni lemak, karbohidrat, dan protein memengaruhi tubuh dengan cara yang berbeda.



Penelitian menunjukkan bahwa protein adalah makanan yang paling mengenyangkan. Ini membantu Anda merasa lebih kenyang dengan lebih sedikit makanan. Hal itu dikarenakan protein mengurangi tingkat hormon kelaparan, yaitu ghrelin. Ini juga meningkatkan kadar peptida YY, hormon yang membuat Anda merasa kenyang.

2. Tingkatkan Massa dan Kekuatan Otot

Protein adalah bahan pembangun otot. Oleh karena itu, mengonsumsi protein dalam jumlah yang cukup akan membantu Anda mempertahankan massa otot dan meningkatkan pertumbuhan otot saat Anda melakukan latihan kekuatan.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi banyak protein dapat membantu meningkatkan massa dan kekuatan otot. Jika Anda aktif secara fisik, angkat beban, atau mencoba membentuk otot, Anda perlu memastikan bahwa Anda mendapatkan cukup protein.

3. Baik untuk Tulang

Sebagian besar penelitian jangka panjang menunjukkan bahwa protein, termasuk protein hewani, memiliki manfaat besar bagi kesehatan tulang.

Orang yang mengonsumsi lebih banyak protein cenderung mempertahankan massa tulang lebih baik seiring bertambahnya usia dan memiliki risiko osteoporosis dan patah tulang yang jauh lebih rendah.

4. Tingkatkan Metabolisme dan Pembakaran Lemak

Makan dapat meningkatkan metabolisme Anda untuk sementara waktu. Itu karena tubuh menggunakan kalori untuk mencerna dan memanfaatkan nutrisi dalam makanan. Hal ini disebut dengan efek termis makanan.

Namun, tidak semua makanan sama dalam hal ini. Faktanya, protein memiliki efek termal yang jauh lebih tinggi dibandingkan lemak atau karbohidrat.

5. Turunkan Tekanan Darah

Tekanan darah tinggi merupakan penyebab utama serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal kronis. Menariknya, asupan protein yang lebih tinggi terbukti menurunkan tekanan darah.

Sebuah penelitian menemukan bahwa selain menurunkan tekanan darah, diet tinggi protein juga menurunkan kolesterol LDL (jahat) dan trigliserida.