Berikan Solusi Kesehatan Terbaik, Brawijaya Hospital Group Kenalkan Layanan Minimal Invasive Surgery
loading...
A
A
A
JAKARTA - Di awal 2024, Brawijaya Hospital Group kembali memperkenalkan layanan terbaik 'Minimal Invasive Surgery' melalui gelaran patner gathering di Ritz Carlton Hotel Jakarta pada Selasa (15/1/2024).
Dalam sambutannya, Presiden Direktur Brawijaya Hospital Group Amira Ganis menceritakan perjalanan Brawijaya Hospital yang diawali dengan membuka layanan ibu dan anak. Layanan kandungan Brawijaya Hospital ditangani langsung oleh Prof. dr. Nugroho Kampono Sp.OG (K), Sub.Sp.ONK, FICS., dan Prof. Dr. dr. M. Farid Aziz, Sp.OG (K), Sub.Sp.ONK, FICS., yang merupakan maestro di bidang gynecology oncology di Indonesia.
Seiring berjalannya waktu, perkembangan Brawijaya Hospital semakin pesat. Kini, sebagai pusat kesehatan yang terintegrasi dan komprehensif, Brawijaya Hospital telah memiliki puluhan dokter ahli dan spesialis pada semua layanan.
Rangkaian acara gathering menjadi lebih menarik manakala salah seorang dokter spesialis orthopedi Brawijaya Hospital Tangerang, dr Dody Kurniawan, SpOT., ikut membantu menangani salah seorang bintang tamu yang kakinya terkilir saat sedang menyanyi dan menari untuk menghibur peserta gathering. Pada kesempatan itu, dr. Dody Kurniawan juga mengedukasi peserta gathering tentang bagaimana menjaga kesehatan tulang.
Terkait metode Minimal Invasive Surgery yang juga diperkenalkan dalam acara tersebut, Direktur Sales Marketing Brawijaya Healthcare Group drg. Hestiningsih MARS., menjelaskan, Minimal Invasive Surgery merupakan tindakan bedah yang lebih meminimalkan luka sayatan dan rasa nyeri pada pasien, dengan risiko komplikasi yang lebih rendah dan masa pemulihan yang lebih singkat.
"Metode bedah invansive ini sudah bisa dilakukan di semua unit Brawijaya Hospital dan di semua layanan, seperti Minimal Invasive Surgery untuk layanan gynecology oncology, orthopedi, gangguan ginjal, jantung, pencernaan, bahkan layanan THT dan layanan umum lain. Tentunya dengan peralatan laparoscopy paling mutakhir dan didukung oleh dokter spesialis yang ahli di bidang masing-masing," jelas Hestiningsih.
Rangkaian acara ditutup dengan ramah tamah oleh patner Brawijaya Hospital seperti perwakilan asuransi swasta dan BPJS Ketenagakerjaan.
Lihat Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Resmikan Ciputra Hospital Surabaya, Dilengkapi Peralatan Canggih
Dalam sambutannya, Presiden Direktur Brawijaya Hospital Group Amira Ganis menceritakan perjalanan Brawijaya Hospital yang diawali dengan membuka layanan ibu dan anak. Layanan kandungan Brawijaya Hospital ditangani langsung oleh Prof. dr. Nugroho Kampono Sp.OG (K), Sub.Sp.ONK, FICS., dan Prof. Dr. dr. M. Farid Aziz, Sp.OG (K), Sub.Sp.ONK, FICS., yang merupakan maestro di bidang gynecology oncology di Indonesia.
Seiring berjalannya waktu, perkembangan Brawijaya Hospital semakin pesat. Kini, sebagai pusat kesehatan yang terintegrasi dan komprehensif, Brawijaya Hospital telah memiliki puluhan dokter ahli dan spesialis pada semua layanan.
Rangkaian acara gathering menjadi lebih menarik manakala salah seorang dokter spesialis orthopedi Brawijaya Hospital Tangerang, dr Dody Kurniawan, SpOT., ikut membantu menangani salah seorang bintang tamu yang kakinya terkilir saat sedang menyanyi dan menari untuk menghibur peserta gathering. Pada kesempatan itu, dr. Dody Kurniawan juga mengedukasi peserta gathering tentang bagaimana menjaga kesehatan tulang.
Terkait metode Minimal Invasive Surgery yang juga diperkenalkan dalam acara tersebut, Direktur Sales Marketing Brawijaya Healthcare Group drg. Hestiningsih MARS., menjelaskan, Minimal Invasive Surgery merupakan tindakan bedah yang lebih meminimalkan luka sayatan dan rasa nyeri pada pasien, dengan risiko komplikasi yang lebih rendah dan masa pemulihan yang lebih singkat.
"Metode bedah invansive ini sudah bisa dilakukan di semua unit Brawijaya Hospital dan di semua layanan, seperti Minimal Invasive Surgery untuk layanan gynecology oncology, orthopedi, gangguan ginjal, jantung, pencernaan, bahkan layanan THT dan layanan umum lain. Tentunya dengan peralatan laparoscopy paling mutakhir dan didukung oleh dokter spesialis yang ahli di bidang masing-masing," jelas Hestiningsih.
Rangkaian acara ditutup dengan ramah tamah oleh patner Brawijaya Hospital seperti perwakilan asuransi swasta dan BPJS Ketenagakerjaan.
Lihat Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Resmikan Ciputra Hospital Surabaya, Dilengkapi Peralatan Canggih
(tsa)