Ivan Gunawan Resmi Pindah ke Paris, Tegaskan Tetap Nyoblos di Kedubes RI di Prancis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ivan Gunawan benar-benar memutuskan untuk pindah ke Paris dalam waktu dekat. Diduga usai ditegur Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) lantaran dianggap berpenampilan mirip wanita.
Namun, Ivan Gunawan menegaskan bahwa dirinya tetap menggunakan haknya sebagai WNI untuk memilih presidem dan akan dilakukan di Kedutaan Besar RI untuk Prancis.
Dalam unggahan di media sosial, pria akrab disapa Igun itu menampilkan surat pemberitahuan daftar pemilihan tambahan (DPTb) Pemilihan Umum 2024. Tertera sejumlah datanya dan tanda tangan serta cap dari anggota TPS.
"Karna mau berangkat ke eropa Aku nga mau kehilangan suara ku untuk pemilihan kali ini...jd nanti kita ke kedutaan besar RI di Paris deh tgl 10 February, diluar negeri lebih cepat guys," tulis Igun dalam akun Instagram miliknya.
Atas keputusan Igun itu, maka tak heran bila sebagian netizen pun turut merespon dan memuji keputusan tersebut. Namun ada sebagian netizen sempat penasaran akan pilihan dari Igun tersebut.
"Nice," tulis netizen.
"Sama mas @ivan_gunawan pertama kali ampe ngotot urus pindah pemilih biar bisa coblos. Jangan sia2kan suara kita," tulis netizen.
"MasyaAllah terniat banget kak Ivan semangat sukses acaranya," tulis netizen.
"MasyaAllah memang ya ka Ivan keren," tulis netizen.
Sebelumnya, Ivan Gunawan sempat menyebut bahwa keputusan pindah ke Paris merupakan sesuatu dipikirkannya sejak lama. Sehingga tak ada kaitannya apa pun dengan sisi emosional dari dalam dirinya.
"Teman-teman, followers aku juga mungkin merasa kehilangan. Aku juga say sorry untuk itu. Tapi, keputusan kemarin memang sudah aku pikirin lama juga. Ini bukan ngambek, ya. Beda, ini bukan ngambek," tulis Igun.
Bahkan dia mengatakan, keputusannya pindah itu berkaitan dengan harga dirinya. Ia juga masih belum bisa melupakan namanya disebut saat KPI menegur beberapa selebriti yang dianggap berbusana tak sesuai kodrat.
"Jadi ini bukan berkaitan dengan ngambek tapi tentang mempertahankan harga diri aku aja. Setiap orang punya pride, punya harga diri. Coba dia enggak nulis nama gue, cuman program aja, gue enggak akan gini," tulis Igun.
Adapun Indonesia bakal menggelar pesta demokrasi pada 14 Februari 2024. Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 terdiri dari memilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan bersamaan dengan Pilpres.
Namun, Ivan Gunawan menegaskan bahwa dirinya tetap menggunakan haknya sebagai WNI untuk memilih presidem dan akan dilakukan di Kedutaan Besar RI untuk Prancis.
Dalam unggahan di media sosial, pria akrab disapa Igun itu menampilkan surat pemberitahuan daftar pemilihan tambahan (DPTb) Pemilihan Umum 2024. Tertera sejumlah datanya dan tanda tangan serta cap dari anggota TPS.
"Karna mau berangkat ke eropa Aku nga mau kehilangan suara ku untuk pemilihan kali ini...jd nanti kita ke kedutaan besar RI di Paris deh tgl 10 February, diluar negeri lebih cepat guys," tulis Igun dalam akun Instagram miliknya.
Atas keputusan Igun itu, maka tak heran bila sebagian netizen pun turut merespon dan memuji keputusan tersebut. Namun ada sebagian netizen sempat penasaran akan pilihan dari Igun tersebut.
"Nice," tulis netizen.
"Sama mas @ivan_gunawan pertama kali ampe ngotot urus pindah pemilih biar bisa coblos. Jangan sia2kan suara kita," tulis netizen.
"MasyaAllah terniat banget kak Ivan semangat sukses acaranya," tulis netizen.
"MasyaAllah memang ya ka Ivan keren," tulis netizen.
Sebelumnya, Ivan Gunawan sempat menyebut bahwa keputusan pindah ke Paris merupakan sesuatu dipikirkannya sejak lama. Sehingga tak ada kaitannya apa pun dengan sisi emosional dari dalam dirinya.
"Teman-teman, followers aku juga mungkin merasa kehilangan. Aku juga say sorry untuk itu. Tapi, keputusan kemarin memang sudah aku pikirin lama juga. Ini bukan ngambek, ya. Beda, ini bukan ngambek," tulis Igun.
Bahkan dia mengatakan, keputusannya pindah itu berkaitan dengan harga dirinya. Ia juga masih belum bisa melupakan namanya disebut saat KPI menegur beberapa selebriti yang dianggap berbusana tak sesuai kodrat.
"Jadi ini bukan berkaitan dengan ngambek tapi tentang mempertahankan harga diri aku aja. Setiap orang punya pride, punya harga diri. Coba dia enggak nulis nama gue, cuman program aja, gue enggak akan gini," tulis Igun.
Adapun Indonesia bakal menggelar pesta demokrasi pada 14 Februari 2024. Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 terdiri dari memilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan bersamaan dengan Pilpres.
(tdy)