6 Manfaat Bangun Pagi, Salah Satunya Menurunkan Stres
loading...
A
A
A
5. Regulasi emosi yang lebih baik
Bangun lebih awal memberikan waktu pemrosesan sebelum permintaan menumpuk. Jadi, early bird menghindari perasaan terbebani secara emosional.
6. Meningkatkan kesehatan
Dengan jam kerja ekstra di pagi hari, orang yang bangun pagi lebih cenderung melakukan kebiasaan kesehatan seperti sarapan yang tepat, olahraga, meditasi, dan menulis jurnal. Meluangkan waktu untuk ritual ini berarti manfaat kesehatan mental jangka panjang.
Jangan mencoba untuk tiba-tiba beralih dari suka tidur malam ke bangun pagi. Anda bisa mulai dengan bangun 15 menit lebih awal setiap malam selama berhari-hari atau berminggu-minggu, saran Dr Tugnait. Ini memberi waktu pada jam tubuh Anda untuk menyesuaikan diri dengan siklus gerakan mata cepat (REM) sebelumnya.
2. Tetapkan waktu bangun yang konsisten
Pilihlah jadwal bangun pagi yang wajar dan dapat Anda pertahankan setiap hari, bahkan di akhir pekan. Konsistensi melatih fisiologi Anda untuk mengharapkan dan beradaptasi dengan waktu bangun yang lebih awal. Berikan waktu yang cukup untuk mencukupi aku tidur nyenyak.
3. Paparkan diri Anda pada cahaya pagi
Paparan sinar matahari dan menghindari cahaya biru di malam hari membantu mengatur ritme sirkadian Anda. Buka tirai terlebih dahulu agar cahaya matahari mengaktifkan kewaspadaan. Redupkan lampu buatan setidaknya satu jam sebelum waktu tidur.
4. Hindari makan larut malam atau screen time
Jangan ngemil di dekat tempat tidur atau menggunakan ponsel atau TV sebelum berbaring. Hal ini membebani pencernaan dan merangsang mental secara berlebihan, sehingga membuat sulit tidur. Berikan waktu transisi bersantai.
5. Tempatkan jam alarm pada jarak tertentu
Letakkan jam alarm di luar jangkauan sehingga Anda harus bangun dari tempat tidur untuk mematikannya. Anda dapat menggunakan alarm kode QR di ponsel yang membuat Anda memindai sesuatu di seluruh ruangan untuk mematikannya, saran sang ahli.
6. Siapkan perlengkapan pada malam sebelumnya
Hilangkan kesibukan di pagi hari dengan menyiapkan pakaian, tas bekal, dan apa pun yang diperlukan keesokan harinya. Hal ini memungkinkan Anda mengalir langsung ke rutinitas pagi yang sehat saat Anda bangun dengan sedikit kelelahan dalam mengambil keputusan.
7. Mulailah memberi penghargaan pada ritual pagi hari
Jadikan bangun tidur lebih menyenangkan dengan melakukan aktivitas yang Anda sukai, seperti membaca buku yang menarik, mendengarkan playlist yang membangkitkan semangat, menikmati sarapan yang sehat dan lezat. Mengembangkan kebiasaan pagi yang sehat itu penting.
Berpegang teguh pada adaptasi ini secara konsisten dapat membantu mengalihkan perhatian malam ke wilayah pagi hari.
Bangun lebih awal memberikan waktu pemrosesan sebelum permintaan menumpuk. Jadi, early bird menghindari perasaan terbebani secara emosional.
6. Meningkatkan kesehatan
Dengan jam kerja ekstra di pagi hari, orang yang bangun pagi lebih cenderung melakukan kebiasaan kesehatan seperti sarapan yang tepat, olahraga, meditasi, dan menulis jurnal. Meluangkan waktu untuk ritual ini berarti manfaat kesehatan mental jangka panjang.
Bagaimana cara menjadi early bird?
1. Sesuaikan jadwal tidur Anda secara bertahapJangan mencoba untuk tiba-tiba beralih dari suka tidur malam ke bangun pagi. Anda bisa mulai dengan bangun 15 menit lebih awal setiap malam selama berhari-hari atau berminggu-minggu, saran Dr Tugnait. Ini memberi waktu pada jam tubuh Anda untuk menyesuaikan diri dengan siklus gerakan mata cepat (REM) sebelumnya.
2. Tetapkan waktu bangun yang konsisten
Pilihlah jadwal bangun pagi yang wajar dan dapat Anda pertahankan setiap hari, bahkan di akhir pekan. Konsistensi melatih fisiologi Anda untuk mengharapkan dan beradaptasi dengan waktu bangun yang lebih awal. Berikan waktu yang cukup untuk mencukupi aku tidur nyenyak.
3. Paparkan diri Anda pada cahaya pagi
Paparan sinar matahari dan menghindari cahaya biru di malam hari membantu mengatur ritme sirkadian Anda. Buka tirai terlebih dahulu agar cahaya matahari mengaktifkan kewaspadaan. Redupkan lampu buatan setidaknya satu jam sebelum waktu tidur.
4. Hindari makan larut malam atau screen time
Jangan ngemil di dekat tempat tidur atau menggunakan ponsel atau TV sebelum berbaring. Hal ini membebani pencernaan dan merangsang mental secara berlebihan, sehingga membuat sulit tidur. Berikan waktu transisi bersantai.
5. Tempatkan jam alarm pada jarak tertentu
Letakkan jam alarm di luar jangkauan sehingga Anda harus bangun dari tempat tidur untuk mematikannya. Anda dapat menggunakan alarm kode QR di ponsel yang membuat Anda memindai sesuatu di seluruh ruangan untuk mematikannya, saran sang ahli.
6. Siapkan perlengkapan pada malam sebelumnya
Hilangkan kesibukan di pagi hari dengan menyiapkan pakaian, tas bekal, dan apa pun yang diperlukan keesokan harinya. Hal ini memungkinkan Anda mengalir langsung ke rutinitas pagi yang sehat saat Anda bangun dengan sedikit kelelahan dalam mengambil keputusan.
7. Mulailah memberi penghargaan pada ritual pagi hari
Jadikan bangun tidur lebih menyenangkan dengan melakukan aktivitas yang Anda sukai, seperti membaca buku yang menarik, mendengarkan playlist yang membangkitkan semangat, menikmati sarapan yang sehat dan lezat. Mengembangkan kebiasaan pagi yang sehat itu penting.
Berpegang teguh pada adaptasi ini secara konsisten dapat membantu mengalihkan perhatian malam ke wilayah pagi hari.