Sepatu dari Ria Ricis untuk Teuku Ryan Jadi Pertanda Baik di Tengah Proses Cerai
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ria Ricis sempat memberikan sepatu untuk sang suami, Teuku Ryan sepatu di tengah proses cerai yang sedang berlangsung di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan. Sepatu itu dibeli Ricis saat dia dan sang anak liburan ke Jepang beberapa waktu lalu.
Kuasa hukum Ryan , Dedy Rizal Arimidi pun mengomentari sepatu pemberian Ricis untuk kliennya. Dia menyebut bahwa hal ini merupakan salah satu bentuk perhatian adik Oki Setiana Dewi itu kepada sang suami meski keduanya tengah proses cerai.
Selain itu, Dedi menilai bahwa hal tersebut menjadi pertanda baik untuk rumah tangga Ricis dan Ryan yang sedang berada di ujung tanduk. Sebab, ini menjadi sinyal bahwa hubungan keduanya masih berjalan baik.
Terlebih, banyak yang menyayangkan perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan terutama dari kalangan penggemar. Di mana banyak yang berharap keduanya bisa kembalil rujuk dan membangun rumah tangga bersama.
"Ya selalu lah kita mengapresiasi. Kita mendoakan semua, karena semakin hari dinamikanya makin bagus kan," kata Dedy di PA Jakarta Selatan, Senin (4/3/2024).
Meski demikian, Ryan sendiri memilih untuk tetap mengikuti proses cerai tersebut sesuai aturan yang berlaku. Terlebih, sidang sudah berjalan di PA Jakarta Selatan.
"Sidang hari ini santai ya. Porses Pengadilan mau nggak mau kita ikutin jadi kita ikutin. Mengalir aja itu satu hal yang positif tentunya itu tadi saya bilang dinamikanya makin baik," jelasnya.
Sementara itu, Ryan sendiri meminta doa agar sidang yang beragendakan mediasi hari ini berjalan lancar. Dia juga mengaku siap untuk menjalani mediasi kedua dengan sang istri.
Namun, belum terlihat tanda-tanda kehadiran ibu satu anak itu dalam sidang hari ini. Besar kemungkinan, sang YouTuber akan diwakilkan oleh tim kuasa hukumnya saja.
"Alhamdulillah (sehat), mohon doanya teman-teman," ucap Ryan.
Ria Ricis menggugat cerai Teuku Ryan di PA Jakarta Selatan pada 30 Januari 2024. Gugatan cerai didaftarkan Ricis secara ecourt melalui kuasa hukumnya.
Dalam gugatan cerai tersebut, Ricis menuntut tiga poin yakni cerai, hak asuh anak, dan nafkah. Sidang cerai perdana keduanya yang beragendakan mediasi pun telah digelar pada Senin, 19 Februari 2024.
Kuasa hukum Ryan , Dedy Rizal Arimidi pun mengomentari sepatu pemberian Ricis untuk kliennya. Dia menyebut bahwa hal ini merupakan salah satu bentuk perhatian adik Oki Setiana Dewi itu kepada sang suami meski keduanya tengah proses cerai.
Selain itu, Dedi menilai bahwa hal tersebut menjadi pertanda baik untuk rumah tangga Ricis dan Ryan yang sedang berada di ujung tanduk. Sebab, ini menjadi sinyal bahwa hubungan keduanya masih berjalan baik.
Terlebih, banyak yang menyayangkan perceraian Ria Ricis dan Teuku Ryan terutama dari kalangan penggemar. Di mana banyak yang berharap keduanya bisa kembalil rujuk dan membangun rumah tangga bersama.
"Ya selalu lah kita mengapresiasi. Kita mendoakan semua, karena semakin hari dinamikanya makin bagus kan," kata Dedy di PA Jakarta Selatan, Senin (4/3/2024).
Meski demikian, Ryan sendiri memilih untuk tetap mengikuti proses cerai tersebut sesuai aturan yang berlaku. Terlebih, sidang sudah berjalan di PA Jakarta Selatan.
"Sidang hari ini santai ya. Porses Pengadilan mau nggak mau kita ikutin jadi kita ikutin. Mengalir aja itu satu hal yang positif tentunya itu tadi saya bilang dinamikanya makin baik," jelasnya.
Sementara itu, Ryan sendiri meminta doa agar sidang yang beragendakan mediasi hari ini berjalan lancar. Dia juga mengaku siap untuk menjalani mediasi kedua dengan sang istri.
Baca Juga
Namun, belum terlihat tanda-tanda kehadiran ibu satu anak itu dalam sidang hari ini. Besar kemungkinan, sang YouTuber akan diwakilkan oleh tim kuasa hukumnya saja.
"Alhamdulillah (sehat), mohon doanya teman-teman," ucap Ryan.
Ria Ricis menggugat cerai Teuku Ryan di PA Jakarta Selatan pada 30 Januari 2024. Gugatan cerai didaftarkan Ricis secara ecourt melalui kuasa hukumnya.
Dalam gugatan cerai tersebut, Ricis menuntut tiga poin yakni cerai, hak asuh anak, dan nafkah. Sidang cerai perdana keduanya yang beragendakan mediasi pun telah digelar pada Senin, 19 Februari 2024.
(dra)