Harga Tiket Pesawat Domestik Melonjak, Pemudik Pilih Transit ke Singapura
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ramai harga tiket pesawat domestik melonjak. Bahkan dibanding ke Indonesia, lebih murah ke luar negeri.
Di momen mudik Lebaran ini, harga tiket diketahui makin mahal. Sebab, masuk momen Lebaran hingga membuat permintaan sangat tinggi.
Kenaikan harga pesawat ini dirasakan oleh seorang mahasiswa perantau asal Medan, Risha. Dia mengaku untuk mudik Lebaran kali ini, dirinya harus mengeluarkan biaya sekira Rp4 juta PP dari harga biasanya, yakni sekira Rp2 juta PP.
Kenaikan harga tiket pesawat ini dirasa sangat memberatkan bagi dirinya sebagai anak perantau.
“Sejujurnya berat banget karena kan Jakarta-Medan cuma dua jam dan harga tiketnya Rp2juta PP sekitar Rp4 juta terus naik kereta lagi dan taksi online,” kata Risha kepada MNC Portal ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Jumat (5/4/2024).
Kendati harga tiket mahal, dia terpaksa tetap naik angkutan udara ini. Sebab, durasi waktu yang ditempuh jauh lebih cepat.
“Mumpung Lebaran juga, setahun sekali,” katanya.
Namun, dia berharap kepada pemerintah agar segera menurunkan harga tiket pesawat.
“Semoga pemerintah bisa lebih menurunkan harganya sih karena kalau dilihat keluar negeri lebih murah daripada ke negara sendiri,” katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Azhari, pemudik asal Batam. Untuk mengakali harga tiket yang mahal, Azhari berencana untuk transit dahulu ke Singapura dan melanjutkan perjalanan laut ke Batam.
“Niat awalnya mau ke Singapura dulu tapi pas saya compare selisihnya nggak beda jauh. Jadi memutuskan untuk tetap terbang domestik,” ujar dia.
Di momen mudik Lebaran ini, harga tiket diketahui makin mahal. Sebab, masuk momen Lebaran hingga membuat permintaan sangat tinggi.
Kenaikan harga pesawat ini dirasakan oleh seorang mahasiswa perantau asal Medan, Risha. Dia mengaku untuk mudik Lebaran kali ini, dirinya harus mengeluarkan biaya sekira Rp4 juta PP dari harga biasanya, yakni sekira Rp2 juta PP.
Kenaikan harga tiket pesawat ini dirasa sangat memberatkan bagi dirinya sebagai anak perantau.
“Sejujurnya berat banget karena kan Jakarta-Medan cuma dua jam dan harga tiketnya Rp2juta PP sekitar Rp4 juta terus naik kereta lagi dan taksi online,” kata Risha kepada MNC Portal ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Jumat (5/4/2024).
Kendati harga tiket mahal, dia terpaksa tetap naik angkutan udara ini. Sebab, durasi waktu yang ditempuh jauh lebih cepat.
“Mumpung Lebaran juga, setahun sekali,” katanya.
Namun, dia berharap kepada pemerintah agar segera menurunkan harga tiket pesawat.
“Semoga pemerintah bisa lebih menurunkan harganya sih karena kalau dilihat keluar negeri lebih murah daripada ke negara sendiri,” katanya.
Baca Juga
Hal senada juga disampaikan oleh Azhari, pemudik asal Batam. Untuk mengakali harga tiket yang mahal, Azhari berencana untuk transit dahulu ke Singapura dan melanjutkan perjalanan laut ke Batam.
“Niat awalnya mau ke Singapura dulu tapi pas saya compare selisihnya nggak beda jauh. Jadi memutuskan untuk tetap terbang domestik,” ujar dia.
(tdy)