Menikmati Indahnya Panorama Kota Tomohon dari Puncak Bukit

Rabu, 19 Desember 2018 - 10:30 WIB
Menikmati Indahnya Panorama Kota Tomohon dari Puncak Bukit
Menikmati Indahnya Panorama Kota Tomohon dari Puncak Bukit
A A A
TOMOHON - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tengah gencar memoles beragam lokasi wisata untuk memancing wisatawan datang ke daerah ini. Setiap daerah seakan berlomba untuk membangun destinasi wisata baru yang selama ini tak tergarap. Beragam promosi pun dilakukan termasuk oleh masyarakat yang memanfaatkan media sosial sehingga lokasi wisata yang dulunya tak dikenal mendadak booming.

Kota Tomohon merupakan salah satu daerah yang terus bergeliat dengan lokasi wisata alamnya. Banyak lokasi yang jadi pilihan untuk berwisata ke sana. Jika duluanya hanya mengenal Puncak Temboan, Bukit Doa, Danau Linow, Gunung Mahawu, Gunung Lokon, Air Terjun Tumiperas, Perkampungan bunga, Hutan Wisata Lahendong, Air Terjun Tapahan Telu Tinoor, Bukit Inspirasi dan masih banyak lagi yang dulu sempat tenar.

Saat ini yang tengah digandrungi wisatawan adalah Puncak Valentine, Puncak Kai' Santi dan We’lu Cafe and Resto. Jarak ketiga lokasi wisata ini cukup berdekatan, boleh dibilang berdampingan karena masih berlokasi di Woloan, hanya 10 menit dari pusat Kota Tomohon, atau sekitar 1 jam dari Kota Manado.

Ketiga lokasi foto kekinian itu banyak dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati indah nan sejuknya Kota Tomohon. Di sini pengunjung bisa menikmati indahnya pemandangan Gunung Lokon bersama dengan saudara, teman maupun kekasih. Ketiga kawasan wisata ini pemandangan alamnya dapat dinikmati dengan leluasa.

Destinasi wisata We’lu dari tebing wisatawan disuguhkan indahnya alam dengan view Gunung Lokon dan hamparan sawah. Sementara di Puncak Valentine dan Puncak Kai' Santi pengunjung bisa menikmati suasana nyaman dan tenang di ketinggian dengan udaranya yang sejuk dan asri juga dengan view Gunung Lokon dan hamparan sawah. Tempat ini adalah sebuah bukit yang sangat asri dengan sekelilingnya bunga-bunga yang sangat indah.

Puncak Kai' Santi yang berada di Kelurahan Woloan Dua, Kecamatan Tomohon Barat, Kota Tomohon baru diresmikan Agustus 2018. Di lokasi ini tak hanya pemandangan alam yang bisa menjernihkan pandangan saja, tapi dari atas puncak Kai' Santi, para traveler disuguhi oleh hijaunya hamparan persawahan yang luas, nyanyian suara burung yang indah serta kemegahan Gunung Lokon dari kejauhan yang cukup membuat setiap orang berdecak kagum.

Bagi wisatawan yang biasa dengan hiruk pikuk kesibukan kota rasanya pas jika bersantai untuk melepas penat dari rutinitas kerja. Dua lokasi ini bisa direkomendasikan. Apalagi buat yang suka berfoto dan selalu eksis di media sosial. Panorama yang ada di Kai' Santi dan Valentine sangat cocok.

Dongkrak Wisatawan
Menikmati Indahnya Panorama Kota Tomohon dari Puncak Bukit

Lokasi wisata baru memang sangatlah penting. Apalagi setiap tahunnya jumlah wisatawan mancanegara (Wisman) yang datang ke Sulawesi Utara melalui pintu masuk Bandara Sam Ratulangi terus meningkat. Oktober 2018 sudah menembus 8.342 orang.

"Dibandingkan dengan kunjungan wisman bulan yang sama tahun sebelumnya yaitu Oktober 2017 sebanyak 7.687 orang, meningkat sebesar 8,52 persen," ujar Kepala BPS Sulut, Ateng Hartono beberapa waktu lalu.

Menurut Ateng, perkembangan wisatawan mancanegara (wisman) secara kumulatif hingga bulan Oktober 2018 mencapai 107.520 orang. Angka ini, menurutnya mengalami peningkatan dibandingkan jumlah wisatawan mancanegara pada bulan yang sama di tahun 2017 yang sebesar 64.357 orang.

"Wisman yang datang masih tetap didominasi oleh warga China sebanyak 6.763 orang, diikuti Jerman 302 orang, Amerika 139 orang, Inggris 107 orang, Singapura 105 orang, Prancis 84 orang, Hong Kong 83 orang, Belanda 82 orang, Australia 70 orang, dan Thailand 37 orang," kata Ateng.

Pesatnya dan berkembangnya sektor pariwisata Sulut yang sangat mengandalkan segala potensi keindahan alam serta keanekaragaman hayatinya ini harus benar-benar maksimal.

"Kami juga sedang membangun ekowisata. Sektor pariwisata merupakan salah satu leading sector pembangunan di Sulut. Selama tiga tahun terakhir, terjadi peningkatan yang signifikan terkait jumlah kunjungan wisatawan ke Sulut," papar Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.

Kata dia, saat ini dalam setiap minggunya ada 18 trip penerbangan dari China ke Manado yang mengangkut wisatawan dari negeri tirai bambu. Pada tahun 2015, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sulut sebanyak 27.059, meningkat menjadi 48.288 pada tahun 2016, dan pada tahun 2017 jumlah wisatawan mancanegara mencapai angka 86.976.

Selain itu, pada tahun 2017 tercatat sebanyak 2,7 juta penumpang pesawat udara yang melakukan perjalanan ke Sulut. Bahkan diprediksi hingga akhir tahun 2018 ini, jumlah penumpang akan meningkat hingga 3 juta penumpang.

Sementara itu, hingga November 2018 total pertumbuhan penumpang di Bandara Sam Ratulangi Manado naik 4% atau sebanyak 2.544.734. Sedangkan khusus untuk wisman yang masuk ke Sulawesi Utara melalui Bandara Sam Ratulangi meningkat 63% jika dibandingkan dengan periode yang sama dengan tahun lalu atau sebanyak 115.838. Hingga saat ini, wisman yang masuk ke Sulut masih didominasi oleh wisman dari China melalui penerbangan carter.

“Momen masuknya wisman China ini harus kita manfaatkan dengan baik. Kerja sama dan kolaborasi selama ini yang kita lakukan diharapkan akan berjalan terus dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” kata Minggus E.T Gandeguai selaku General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4613 seconds (0.1#10.140)