Dark Room: Making Circles, Festival Perayaan Seni yang Menghapus Batasan Kreativitas

JAKARTA - Pernahkah Anda membayangkan sebuah ruang di mana kreativitas tidak mengenal batas, di mana seniman dari berbagai latar belakang berkumpul untuk berkolaborasi, menginspirasi, dan menciptakan sesuatu yang luar biasa?

Jika belum, bersiaplah untuk terpesona oleh Dark Room: Making Circles, sebuah inisiatif eksperimental yang menghadirkan perpaduan luar biasa antara pertunjukan musik, visual art, F&B, kolaborasi, dan merchandise yang diinisiasi oleh Tripo 3000.

Dark Room: Making Circles bukan hanya pertunjukan biasa. Ini adalah sebuah perayaan keunikan dan perspektif unik para seniman dari berbagai genre, menawarkan pengalaman unik bagi para penggemar seni dan individu yang ingin berkreasi.

Pengunjung akan merasakan berbagai pengalaman unik dalam merasakan ambience, budaya, fashion, hobi, dan kolektor dalam sebuah komunitas yang dinamis dan kreatif.



Genre Musik yang Memukau

Bersiaplah untuk terbawa dalam perjalanan musik yang tak terlupakan. Acara ini akan menampilkan genre musik Afro, R&B, dan Hip Hop, membawakan lagu-lagu klasik dan kontemporer yang tak lekang oleh waktu.

Dari musik Afro seperti amapiano, dancehall, riddim hingga hiphop jadul dan jadul hingga trap, dnb, dan lagu-lagu upbeat, Dark Room: Making Circles akan memanjakan telinga Anda dengan irama yang energik dan penuh semangat.

Acara ini akan menghadirkan beberapa seniman musik ternama, seperti Rumble (Dubwill dan Naken) dari Bali yang akan membawakan Hip Hop, RnB, Afrobeats, Baile Funk, Dancehall, dan Future Beats, dan Slicer (Jojo dan Ciko) dari Jakarta.

Puncak Musim Kedua yang Spektakuler