Kebutuhan Meningkat, Bertrand Antolin Serahkan 1000 APD untuk Tenaga Medis

Senin, 24 Agustus 2020 - 16:46 WIB
loading...
Kebutuhan Meningkat, Bertrand Antolin Serahkan 1000 APD untuk Tenaga Medis
Aktor Bertrand Antolin menyerahkan bantuan 1000 Alat Pelindung Diri (APD) kepada Rumah Sakit Persahabatan Senin (24/8/2020). Foto/Istimewa.
A A A
JAKARTA - Aktor Bertrand Antolin memperlihatkan kepeduliannya atas pandemi virus corona yang belum berakhir dengan menyerahkan bantuan 1000 Alat Pelindung Diri (APD) kepada Rumah Sakit Persahabatan Senin (24/8/2020).

Bantuan yang diserahkan bersama Direktur Utama PT Plevia Makmur Abadi Kevin Nugroho ini diterima oleh Direktur Perencanaan, Operasional dan Umum RS Persahabatan, Dr. Yudhaputra Tristanto.

“Hari ini saya menyerahkan 1000 APD yang merupakan bantuan dari Plevia untuk para tenaga medis di RS Persahabatan. Dari pemberitaan-pemberitaan yang saya baca, kebutuhan akan APD yang sesuai standar medis masih sangat tinggi,” kata Bertrand.

Apalagi, kata dia, APD yang dikenakan oleh para tenaga medis tidak boleh sembarangan, salah satu syaratnya adalah bahan yang digunakan tidak berpori sehingga bisa melindungi para tenaga medis dari kemungkinan masuknya virus.

“Saya berharap berharap agar bantuan ini bermanfaat bagi para dokter dan perawat yang masih terus berjuang melawan Covid-19,” ujar dia.

Sementara, Kevin menabahkan bantuan yang diberikan adalah bentuk dukungan Plevia selaku produsen APD untuk para tenaga medis di Indonesia. (Baca juga: Studi: Cegukan Jadi Gejala Baru COVID-19 ).

“Kami juga akan memberikan bantuan APD di beberapa Rumah Sakit di Indonesia, termasuk di RSUD dr. Moewardi Solo yang menjadi RS rujukan Covid-19 terdekat dari pabrik kami di Karang Anyar, Jawa Tengah,” papar Kevin.

APD produksi Plevia sudah sesuai standar medis karena menggunakan material Polyvinyl Chloride yang tidak berpori dan tanpa jahitan sehingga memberikan perlindungan ekstra dan masuk kategori hydrophobic.

Selain itu, APD Plevia sudah memperoleh izin edar dari Kementerian Kesehatan dan kini dalam proses pengajuan ISO 16604:2004, CE dan FDA. Targetnya APD buatan anak negeri ini akan memasuki pasar eksport.

Saat ini Plevia sudah mendapatkan ISO 16604:2004 untuk produk surgical gown. ISO 16604:2004 adalah sertifikasi standar untuk baju pelindung diri yang melindungi dari darah dan cairan. “Saat ini APD produksi Plevia sudah digunakan oleh para tenaga medis di rumah sakit-rumah sakit rujukan dan non rujukan di berbagai daerah di Indonesia,” jelas dia.

Seperti diketahui, beberapa bulan ini Pemerintah menerapkan New Normal yang berarti masyarakat diperbolehkan beraktivitas kembali, syaratnya mengikuti aturan normal baru, seperti tetap menjaga kebersihan dan kesehatan, mengenakan masker dan selalu menjaga jarak.

Namun, penyebaran virus corona belum menunjukkan penurunan, bahkan meningkat seiring semakin banyak jumlah tes yang dilakukan per hari. Data Gugus Tugas Covid-19 mencatat, hingga 23 Agustus 2020, jumlah kasus positif Corona tercatat mencapai lebih dari 153 ribu. Untuk itu, dukungan masyarakat, baik perseorangan maupun swasta dalam bentuk donasi APD masih terus diharapkan, khususnya bagi para tenaga medis.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1418 seconds (0.1#10.140)