Rumah Tangga Pangeran Harry dan Meghan Markle Dikabarkan Retak Gegara Masalah Ekonomi

Selasa, 06 Agustus 2024 - 16:55 WIB
loading...
Rumah Tangga Pangeran...
Rumah tangga Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan retak akibat masalah ekonomi. Rumor ini muncul di tengah konflik mereka dengan Keluarga Kerajaan. Foto/People
A A A
INGGRIS - Rumah tangga Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan retak akibat masalah ekonomi. Rumor ini muncul di tengah konflik mereka dengan Keluarga Kerajaan yang semakin memanas.

Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan mengalami kesulitan keuangan setelah mereka mengakhiri kontrak dengan Spotify. Hal ini menyebabkan pernikahan mereka berada di ujung tanduk.

Dilansir dari Mirror, Selasa (6/8/2024), namun rumor keretakan rumah tangga Harry dan Meghan ditepis oleh sahabat dekat mereka.

Seorang sumber mengatakan bahwa kabar tersebut tidak benar dan dibuat-buat. Meskipun beberapa bulan terakhir pasangan ini jarang muncul di publik, banyak yang bertanya-tanya tentang langkah karier mereka berikutnya yang dikabarkan akan fokus pada proyek terpisah.

Rumah Tangga Pangeran Harry dan Meghan Markle Dikabarkan Retak Gegara Masalah Ekonomi

Foto/People





Terlepas dari jeda profesional tersebut, Harry dan Meghan beberapa kali terlihat bersama di depan umum. Beberapa minggu lalu, mereka terlihat meninggalkan kantor di Santa Barbara, beberapa hari setelah menyerahkan rumah Frogmore Cottage di Inggris.

Sementara itu, awal bulan lalu, Harry dan Meghan terlihat bersama anak-anak mereka, Pangeran Archie dan Putri Lilibet pada 4 Juli 2024 di dekat rumah mereka di Montecito. Di mana Meghan terlihat memeluk putrinya yang berusia 2 tahun.

Menurut ahli bahasa tubuh Judi James, meskipun mereka mungkin tidak sedekat seperti sebelumnya di depan umum, beberapa hal masih tetap sama. “Harry dan Meghan adalah contoh nyata kebahagiaan pernikahan, dengan tampilan penuh cinta,” kata James.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2068 seconds (0.1#10.140)