Meghan Markle Dituduh Sebarkan Berita Bohong dan Jual Kesedihan demi Popularitas
loading...
A
A
A
INGGRIS - Meghan Markle dituduh menyebarkan berita bohong dan menjual kesedihan demi popularitasnya. Tuduhan ini muncul dari saudara tirinya, Samantha Markle yang mengajukan banding atas kasus pencemaran nama baik yang ditolak sang Duchess.
Dilansir dari Express, Minggu (11/8/2024), Samantha Markle telah mengambil tindakan hukum terhadap Meghan Markle atas wawancaranya yang kontroversial dengan Oprah Winfrey pada 2021 dan dokumenter Netflix-nya, Harry And Meghan pada 2022.
Samantha secara blak-blakan menuduh Meghan telah membuat berita bohong dan jahat tentang kehidupannya yang bak dongeng, yang mana sempat hidup miskin dan kini menjadi bangsawan. Ia juga membantah saudaranya bahwa mantan istri Pangeran Harry itu tumbuh sebagai anak tunggal.
Namun pengadilan AS pada bulan Maret menolak kasus pencemaran nama baik yang diajukan terhadap mantan aktris itu oleh saudara tirinya.
Foto/People
Sekarang, Samantha mengajukan banding terhadap putusan pengadilan dan menuduh saudara perempuannya mendiskreditkannya. "Meghan tahu apa yang dia lakukan, dan bagaimana melakukannya. Dia menghancurkan Samantha di depan umum dan dalam skala global," bunyi dokumen pengadilan tersebut.
"Dia telah membuat Samantha tidak dapat bekerja, atau bahkan menikmati aktivitas paling biasa, seperti pergi ke toko kelontong tanpa gangguan," tambahnya.
Pengacara Samantha mengklaim bahwa hakim gagal memperhitungkan pencemaran nama baik tersirat yang ditimbulkan oleh penghilangan fakta.
Mereka juga mengklaim pernyataan bintang Suits itu bahwa ia tidak mengenal saudara perempuannya saat tumbuh dewasa, yang ditujukan untuk mendiskreditkan buku yang ditulis Samantha tentang dirinya. Klaim tersebut merusak reputasi pribadi dan profesional Samantha.
Berdasarkan dokumen pengadilan yang diperoleh The Sun dan diajukan hanya dua hari sebelum ulang tahun sang Duchess pada 4 Agustus 2024, pengacara Samantha menginginkan sidang lisan tetapi belum ada tanggal yang ditetapkan.
Dalam wawancaranya dengan Oprah Winfrey, perempuan 43 tahun itu mengatakan bahwa ia tumbuh sebagai anak tunggal, dan juga mengatakan bahwa saudara perempuannya mengubah nama belakangnya kembali menjadi Markle setelah dirinya menjalin hubungan dengan Harry.
Samantha, yang memiliki ayah yang sama dengan Meghan, mengklaim bahwa komentar pasangan itu selama wawancara adalah bukti palsu dan kebohongan yang jahat. Hakim Florida Charlene Edwards Honeywell mengatakan pernyataan menantu Raja Charles III itu tidak dapat dianggap sebagai pencemaran nama baik karena pernyataan tersebut merupakan sebuah pendapat.
"Secara substansial benar berdasarkan bukti yang diakui secara hukum. Tidak dapat dianggap sebagai pencemaran nama baik," ucap Honeywell.
Dilansir dari Express, Minggu (11/8/2024), Samantha Markle telah mengambil tindakan hukum terhadap Meghan Markle atas wawancaranya yang kontroversial dengan Oprah Winfrey pada 2021 dan dokumenter Netflix-nya, Harry And Meghan pada 2022.
Samantha secara blak-blakan menuduh Meghan telah membuat berita bohong dan jahat tentang kehidupannya yang bak dongeng, yang mana sempat hidup miskin dan kini menjadi bangsawan. Ia juga membantah saudaranya bahwa mantan istri Pangeran Harry itu tumbuh sebagai anak tunggal.
Namun pengadilan AS pada bulan Maret menolak kasus pencemaran nama baik yang diajukan terhadap mantan aktris itu oleh saudara tirinya.
Foto/People
Sekarang, Samantha mengajukan banding terhadap putusan pengadilan dan menuduh saudara perempuannya mendiskreditkannya. "Meghan tahu apa yang dia lakukan, dan bagaimana melakukannya. Dia menghancurkan Samantha di depan umum dan dalam skala global," bunyi dokumen pengadilan tersebut.
"Dia telah membuat Samantha tidak dapat bekerja, atau bahkan menikmati aktivitas paling biasa, seperti pergi ke toko kelontong tanpa gangguan," tambahnya.
Pengacara Samantha mengklaim bahwa hakim gagal memperhitungkan pencemaran nama baik tersirat yang ditimbulkan oleh penghilangan fakta.
Mereka juga mengklaim pernyataan bintang Suits itu bahwa ia tidak mengenal saudara perempuannya saat tumbuh dewasa, yang ditujukan untuk mendiskreditkan buku yang ditulis Samantha tentang dirinya. Klaim tersebut merusak reputasi pribadi dan profesional Samantha.
Baca Juga
Berdasarkan dokumen pengadilan yang diperoleh The Sun dan diajukan hanya dua hari sebelum ulang tahun sang Duchess pada 4 Agustus 2024, pengacara Samantha menginginkan sidang lisan tetapi belum ada tanggal yang ditetapkan.
Dalam wawancaranya dengan Oprah Winfrey, perempuan 43 tahun itu mengatakan bahwa ia tumbuh sebagai anak tunggal, dan juga mengatakan bahwa saudara perempuannya mengubah nama belakangnya kembali menjadi Markle setelah dirinya menjalin hubungan dengan Harry.
Samantha, yang memiliki ayah yang sama dengan Meghan, mengklaim bahwa komentar pasangan itu selama wawancara adalah bukti palsu dan kebohongan yang jahat. Hakim Florida Charlene Edwards Honeywell mengatakan pernyataan menantu Raja Charles III itu tidak dapat dianggap sebagai pencemaran nama baik karena pernyataan tersebut merupakan sebuah pendapat.
"Secara substansial benar berdasarkan bukti yang diakui secara hukum. Tidak dapat dianggap sebagai pencemaran nama baik," ucap Honeywell.
Baca Juga
(dra)