Pernyataan Sinis Pangeran Harry Merusak Kepercayaan Kate Middleton, Bikin Kerajaan Terpecah

Jum'at, 27 September 2024 - 08:40 WIB
loading...
Pernyataan Sinis Pangeran...
Pernyataan sinis Pangeran Harry telah merusak kepercayaan Kate Middleton. Hubungan keduanya yang dikenal baik kini bisa membuat Keluarga Kerajaan terpecah. Foto/Getty Images
A A A
INGGRIS - Pernyataan sinis Pangeran Harry telah merusak kepercayaan Kate Middleton yang selama ini terbangun. Hubungan keduanya yang dikenal baik kini bisa membuat Keluarga Kerajaan semakin terpecah dan menghadapi krisis.

Pangeran Harry sendiri dikenal berseteru dengan semua orang di Keluarga Kerajaan, termasuk ayahnya Raja Charles III, dan sang kakak Pangeran William. Kini hubungannya dengan Kate Middleton pun diperkirakan juga akan rusak selamanya.

Dilansir dari Express, Jumat (27/9/2024), Harry dan Kate pernah memiliki hubungan yang dekat. Di mana pangeran 40 tahun itu pernah menggambarkan sang Putri Wales sebagai saudara perempuan yang tidak pernah ia miliki.

Akan tetapi, setelah memoar Harry yang berjudul Spare mengungkap semua rahasia, hubungan antara kedua anggota keluarga tersebut menjadi semakin tegang. Kondisi semakin diperparah dengan komentar suami Meghan Markle itu yang memperuncing keretakan hubungan mereka.

Pernyataan Sinis Pangeran Harry Merusak Kepercayaan Kate Middleton, Bikin Kerajaan Terpecah

Foto/People





Komentar dari Duke of Sussex ini kemungkinan berarti bahwa ibu tiga anak itu tidak akan terburu-buru untuk menyelesaikan perseteruan dengan saudara iparnya. Selain itu, Harry blak-blakan menyebut calon ratu itu sebagai otak bayi setelah ia melahirkan anak ketiganya, Pangeran Louis.

Pakar kerajaan Katie Nicholl mengatakan bahwa mereka dulunya sangat dekat sebelum Harry dan Meghan mengundurkan diri sebagai anggota senior kerajaan dengan alasan ingin mandiri secara finansial. Keduanya kini memilih tinggal di Amerika.

“Ketika Anda memikirkan pengungkapan pribadi, dan saya pikir Anda dapat menyebutnya komentar sinis yang dibuat tentang Kate di Spare, Harry melanggar satu aturan, yaitu tetap diam tentang masalah keluarga,” kata Nicholl.

“Meskipun Kate dan Harry dulunya sangat, sangat dekat, hubungan mereka kini telah benar-benar berakhir. Saya tidak berpikir Kate marah. Saya pikir itu lebih merupakan kasus perasaan kecewa, kecewa, dan sakit hati karena tahu bahwa dia tidak punya hak untuk membalas dan Harry tahu betul bahwa dia tidak punya hak untuk membalas,” sambungnya.



Berbeda dengan Kate, Nicholl menjelaskan bahwa William sangat marah kepada saudaranya karena menyeret istrinya ke dalam masalah ini. Calon raja selanjutnya itu merasa bahwa Kate tidak bersalah sama sekali.

“(Kate) bertindak sebagai penjaga perdamaian, dia mencoba mengembalikan kedua bersaudara itu ke keadaan yang seimbang dan keterlibatan Kate dalam kisah yang kotor ini membuatnya kesal dan tentu saja membuat William marah,” jelasnya.

"Saya pikir hal itu sudah terlalu jauh bagi Kate dan Meghan. Ada beberapa pengungkapan yang sangat pribadi tentang Kate dalam buku tersebut," tandasnya.
(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1175 seconds (0.1#10.140)