Zumba Fitness Bantu Kesehatan Jantung yang Lebih Baik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyakit kardiovaskular dikenal sebagai penyebab kematian nomor satu di dunia. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa lebih dari 17 juta orang di seluruh dunia telah meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Hal ini mungkin saja dapat dicegah dengan pengetahuan tentang pola hidup sehat yang tepat.
(Baca juga: Jelang Perilisan The Album, Blackpink Cetak Rekor Baru )
Hari Jantung Sedunia, yang diperingati setiap 29 September, merupakan sebuah platform kesadaran dunia akan kesehatan jantung , dan kesadaran untuk memulai hidup lebih sehat dengan lebih sering berolahraga.
Zumba Fitness, program latihan interval yang dibuat penari dan koreografer Kolombia, Alberto "Beto" Perez, direkomendasikan banyak dokter sebagai pilihan latihan alternatif karena dilihat dapat memberikan manfaat yang besar untuk jantung jika dilakukan secara teratur.
Latihan ini menggabungkan gerakan intensitas rendah dan intensitas tinggi yang dirancang untuk meningkatkan detak jantung, serta meningkatkan daya tahan kardio yang terasa seperti pesta dansa yang menyenangkan.
"Zumba Fitness telah menarik minat para peneliti dan praktisi kesehatan jantung. Ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa mengikuti kelas zumba secara rutin meningkatkan kemampuan jantung dan pernapasan untuk menjalankan fungsinya, agar tubuh kita lebih sehat dalam menjalankan aktivitas," kata Rizky Teguh Riyanto, MD, PhD dari kedokteran kardiovaskular dalam keterangan resminya, Jumat (2/10).
"Zumba Fitness meningkatkan sirkulasi darah yang baik untuk kesehatan jantung Anda. Untuk memanfaatkannya semaksimal mungkin, Anda hanya perlu mengikuti kelas dua hingga tiga kali seminggu. Apalagi selama pandemi ini ada banyak kelas virtual, sehingga Anda lebih mudah mengikuti kelas karena bisa dilakukan di rumah," ujar Brand Ambassador Zumba Fitness untuk Indonesia, Denada Tambunan.
Zumba Fitness diklasifikasikan sebagai latihan aerobik yang direkomendasikan untuk sebagian besar orang dewasa dengan kondisi sehat oleh praktisi medis. Latihan ini dinilai bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem peredaran darah.
"Tekanan darah dan denyut nadi lebih rendah bagi mereka yang aktif berolahraga karena jantung lebih efektif dalam memompa darah dan kapasitas paru-paru kita untuk menghirup udara yang dipenuhi oksigen lebih besar. Lebih banyak oksigen dan nutrisi dapat disebarkan ke seluruh tubuh sehingga energi sel tubuh kita lebih baik," tambah Dr. Rizky.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Sports Science & Medicine, mengikuti kelas zumba secara teratur setidaknya 40 menit dalam satu sesi dapat membakar antara 300 sampai 900 kalori. Bermanfaat untuk menjaga berat badan yang sehat sekaligus menghindari faktor risiko penyakit jantung yaitu obesitas dan kolesterol tinggi.
"Penting untuk diingat bahwa Anda harus memeriksakan diri ke dokter umum sebelum memulai rutinitas olahraga baru. Begitu Anda mendapatkan lampu hijau, mulailah mempraktikkan gaya hidup yang lebih sehat dengan rutin melakukan latihan kardiovaskular seperti kelas zumba," papar Rizky.
(Baca juga: Studi: Minuman Panas Dapat Bantu Turunkan Kolesterol Jahat )
Zumba membantu tubuh dalam membiasakan gerakan yang lebih aktif, juga merangsang tubuh untuk bekerja lebih keras dan lebih lama dari biasanya. "Seiring berjalannya waktu, seluruh tubuh kita akan beradaptasi dengan kondisi tersebut, terbiasa dan mulai merasakan manfaatnya," tutup Rizky.
Lihat Juga: Malaysia Usung Teknologi Medis Terbaru dalam Konferensi Kesehatan Internasional MIH Megatrends 2024
(Baca juga: Jelang Perilisan The Album, Blackpink Cetak Rekor Baru )
Hari Jantung Sedunia, yang diperingati setiap 29 September, merupakan sebuah platform kesadaran dunia akan kesehatan jantung , dan kesadaran untuk memulai hidup lebih sehat dengan lebih sering berolahraga.
Zumba Fitness, program latihan interval yang dibuat penari dan koreografer Kolombia, Alberto "Beto" Perez, direkomendasikan banyak dokter sebagai pilihan latihan alternatif karena dilihat dapat memberikan manfaat yang besar untuk jantung jika dilakukan secara teratur.
Latihan ini menggabungkan gerakan intensitas rendah dan intensitas tinggi yang dirancang untuk meningkatkan detak jantung, serta meningkatkan daya tahan kardio yang terasa seperti pesta dansa yang menyenangkan.
"Zumba Fitness telah menarik minat para peneliti dan praktisi kesehatan jantung. Ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa mengikuti kelas zumba secara rutin meningkatkan kemampuan jantung dan pernapasan untuk menjalankan fungsinya, agar tubuh kita lebih sehat dalam menjalankan aktivitas," kata Rizky Teguh Riyanto, MD, PhD dari kedokteran kardiovaskular dalam keterangan resminya, Jumat (2/10).
"Zumba Fitness meningkatkan sirkulasi darah yang baik untuk kesehatan jantung Anda. Untuk memanfaatkannya semaksimal mungkin, Anda hanya perlu mengikuti kelas dua hingga tiga kali seminggu. Apalagi selama pandemi ini ada banyak kelas virtual, sehingga Anda lebih mudah mengikuti kelas karena bisa dilakukan di rumah," ujar Brand Ambassador Zumba Fitness untuk Indonesia, Denada Tambunan.
Zumba Fitness diklasifikasikan sebagai latihan aerobik yang direkomendasikan untuk sebagian besar orang dewasa dengan kondisi sehat oleh praktisi medis. Latihan ini dinilai bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem peredaran darah.
"Tekanan darah dan denyut nadi lebih rendah bagi mereka yang aktif berolahraga karena jantung lebih efektif dalam memompa darah dan kapasitas paru-paru kita untuk menghirup udara yang dipenuhi oksigen lebih besar. Lebih banyak oksigen dan nutrisi dapat disebarkan ke seluruh tubuh sehingga energi sel tubuh kita lebih baik," tambah Dr. Rizky.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Sports Science & Medicine, mengikuti kelas zumba secara teratur setidaknya 40 menit dalam satu sesi dapat membakar antara 300 sampai 900 kalori. Bermanfaat untuk menjaga berat badan yang sehat sekaligus menghindari faktor risiko penyakit jantung yaitu obesitas dan kolesterol tinggi.
"Penting untuk diingat bahwa Anda harus memeriksakan diri ke dokter umum sebelum memulai rutinitas olahraga baru. Begitu Anda mendapatkan lampu hijau, mulailah mempraktikkan gaya hidup yang lebih sehat dengan rutin melakukan latihan kardiovaskular seperti kelas zumba," papar Rizky.
(Baca juga: Studi: Minuman Panas Dapat Bantu Turunkan Kolesterol Jahat )
Zumba membantu tubuh dalam membiasakan gerakan yang lebih aktif, juga merangsang tubuh untuk bekerja lebih keras dan lebih lama dari biasanya. "Seiring berjalannya waktu, seluruh tubuh kita akan beradaptasi dengan kondisi tersebut, terbiasa dan mulai merasakan manfaatnya," tutup Rizky.
Lihat Juga: Malaysia Usung Teknologi Medis Terbaru dalam Konferensi Kesehatan Internasional MIH Megatrends 2024
(nug)