Sandiaga Uno: Internasional Batam Golf Championship Series 2021 Bisa Datangkan Turis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno baru saja melaunching Internasional Batam Championship Series 2021.
Menurut Sandiaga Uno, Batam mengajak masyarakat hidup sehat. Ini sesuai dengan Healthy Tourism, yang menjadi salah satu jenis pariwisata yang cukup diminati sejak munculnya pandemi. Masyarakat pun lebih memilih untuk melakukan healthy tourism guna menjaga kesehatan tubuh agar tetap bugar.
"Golf mengajak masyarakat bergaya hidup sehat karena kita berkeringat, olahraga juga jadi bagian yang menyembuhkan," kata Sandiaga Uno dalam acara launching Ä°nternasional Batam Championship Series 2021.
Selain itu, Batam juga sudah lebih dulu memiliki 6 lapangan golf bertaraf internasional. Ini merupakan strategi baik guna bangkit dari keterpurukan pascapandemi.
"Disini ada 56 juta orang main golf di seluruh dunia. Berpariwisata berbasis golf totalnya mencapai USD2.1 miliar," tutur Sandiaga.
Oleh karena itu, lanjut Sandiaga, jika angka penularan Covid-19 terus menurun dan tetap stabil, maka besar kemungkinan untuk mendatangkan wisatawan mancanegara.
"Kita sudah mendapatkan izin satgas dan pihak terkait. Jika sudah memenuhi standar, beberapa negara sudah berpartisipasi, diantaranya negara-negara Asia," tukasnya.
Lihat Juga: Vision+ Dukung Kelas Humas Muda Vol. 2: Good Story, Good Brand, Raih Apresiasi Kemenparekraf
Menurut Sandiaga Uno, Batam mengajak masyarakat hidup sehat. Ini sesuai dengan Healthy Tourism, yang menjadi salah satu jenis pariwisata yang cukup diminati sejak munculnya pandemi. Masyarakat pun lebih memilih untuk melakukan healthy tourism guna menjaga kesehatan tubuh agar tetap bugar.
"Golf mengajak masyarakat bergaya hidup sehat karena kita berkeringat, olahraga juga jadi bagian yang menyembuhkan," kata Sandiaga Uno dalam acara launching Ä°nternasional Batam Championship Series 2021.
Selain itu, Batam juga sudah lebih dulu memiliki 6 lapangan golf bertaraf internasional. Ini merupakan strategi baik guna bangkit dari keterpurukan pascapandemi.
"Disini ada 56 juta orang main golf di seluruh dunia. Berpariwisata berbasis golf totalnya mencapai USD2.1 miliar," tutur Sandiaga.
Oleh karena itu, lanjut Sandiaga, jika angka penularan Covid-19 terus menurun dan tetap stabil, maka besar kemungkinan untuk mendatangkan wisatawan mancanegara.
"Kita sudah mendapatkan izin satgas dan pihak terkait. Jika sudah memenuhi standar, beberapa negara sudah berpartisipasi, diantaranya negara-negara Asia," tukasnya.
Lihat Juga: Vision+ Dukung Kelas Humas Muda Vol. 2: Good Story, Good Brand, Raih Apresiasi Kemenparekraf
(tdy)