Yakinkan Penggemar, Suga BTS Bilang Akan Segera Kembali

Rabu, 03 Februari 2021 - 00:47 WIB
loading...
Yakinkan Penggemar, Suga BTS Bilang Akan Segera Kembali
Anggota tertua kedua BTS itu memberikan penggemar update tentang kondisi kesehatannya saat ini. / Foto: Seventeen
A A A
SEOUL - Suga BTS menjalani perawatan gelombang kejut untuk bahunya. Hal ini terungkap saat anggota tertua kedua BTS itu memberikan penggemar update tentang kondisi kesehatannya saat ini.

Baca juga: Begini Gaya Elegan Mama Rosa, Ibunda Aldebaran di Ikatan Cinta

Baru-baru ini, seorang penggemar mem-posting surat tulisan tangan yang menyentuh hati kepada Suga melalui Weverse, memberi tahu betapa pentingnya dia bagi para anggota dan para penggemar, ARMY , dan mereka akan menunggu kembalinya Suga dengan tangan terbuka.

Seperti dilansir Koreaboo, baru-baru ini, pesan tersebut mendapat banyak perhatian setelah Suga sendiri memberikan komentar di postingan itu.

"Saya mendapatkan perawatan terapi gelombang kejut sekarang… Saya akan segera kembali," tulis Suga.

Sebagaimana diketahui, Suga terluka dalam sebuah kecelakaan saat bekerja sebagai pengantar barang pada 2012 sebelum debut. Setelah bertahun-tahun berhasil diatasi, kondisi pemilik nama asli Min Yoon-gi itu mulai memburuk lagi akhir-akhir ini. Selama konser online Map of the Soul ON: E beberapa waktu lalu, penggemar memperhatikan Suga terlihat tidak nyaman.

Akibat kecelakaan yang dialaminya, pria 27 tahun itu mengalami robekan labral posterior bahu kirinya, yang berarti tulang rawan di sekitar sendi bahu kirinya telah robek. Sejak itu, Suga terus menerima berbagai perawatan untuk mencegah cederanya memengaruhi aktivitasnya.

Baca juga: Hui Pentagon Rahasiakan Waktu dan Lokasi Pendaftaran Wajib Militer

Suga menjalani operasi bahu pada 3 November tahun lalu. Dia dirawat di rumah sakit di Seoul dan keluar rumah sakit tiga hari kemudian. Suga saat ini melanjutkan rehabilitasi setelah sembuh dari operasi. Menurut panduan medis, program rehabilitasi bahu umumnya berlangsung selama empat hingga enam minggu, meskipun bisa lebih lama atau lebih pendek tergantung pada pasien tertentu yang dihadapi.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3100 seconds (0.1#10.140)