Kisah Cinta Arie Kriting dan Indah Permatasari bak Dongeng Beauty and the Beast
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rumah tangga Arie Kriting dan Indah Permatasari masih menjadi perbincangan publik. Hal itu tak lain karena pernikahan mereka belum mengantongi restu dari orangtua Indah, terutama sang ibunda, Nursyah.
Arie Kriting menuturkan bahwa dirinya dan Indah sudah berjuang meluluhkan hati Nursyah selama tiga tahun. Sebagaimana diketahui, Arie dan Indah telah melangsungkan pernikahan pada 12 Januari lalu. Dalam momen bahagia itu, kedua orangtua Indah tidak tampak hadir. Nursyah mengungkapkan kalau Arie orang yang jahat dan tidak memiliki sopan santun serta membuat putrinya berubah.
Setelah resmi menikah, komika itu pun menyebut, banyak yang menyamakan rumah tangganya dengan Indah seperti kisah si cantik dan buruk rupa, Beauty and The Beast. Hal tersebut diungkapkan Arie di Instagram pribadinya baru-baru ini.
"Happy Valentine Day Nona. Terima kasih sudah bersabar dan berjuang sampai saat ini. Setelah menikah, banyak yang menyamakan kisah kita dengan film Beauty and The Beast," tulis Arie, seperti dikutip Selasa (16/2).
Namun, bagi bintang film Susah Sinyal itu, dirinya tidak seperti Beast yang berubah menjadi pangeran tampan dan kaya raya di akhir cerita. Arie menyebutkan, akan menjadi diri sendiri, seorang pria dari Melanesia.
Arie juga mengatakan, butuh kerja keras untuk bisa memenuhi kebutuhan mereka lantaran bukan pangeran yang mewarisi kekayaan. "Yang tidak orang pahami adalah, berbeda dengan cerita Beauty and The Beast. Ketika Nona memberikan kecupan cinta sejati, saya tidak akan berubah menjadi pangeran tampan dan kaya raya,” kata Arie.
“Saya akan tetap menjadi seorang lelaki Melanesia sejak semula hingga akhirnya. Saya pun bukan pangeran yang mewarisi istana megah, sehingga saya butuh bekerja keras untuk bisa memenuhi kebutuhan kita,” tambahnya.
Melihat pengorbanan Indah yang memilih menikah dengannya meski tidak mendapatkan restu dari sang ibu, pemilik nama asli Satriaddin Maharinga Djongki itu berharap rumah tangga mereka tetap akan kuat.
"Nona memilih untuk meniti jalan misterius bersama saya, pada sebuah alur cerita yang tidak terlihat ujung kisahnya. Oleh karena keberanian dan keteguhan hati Nona, saya menaruh rasa hormat dan setia saya kepada Nona. Semoga kita berdua kuat selamanya. Selamat hari kasih sayang, Nona," tandasnya.
Lihat Juga: Kisah Cinta Jenderal Sudirman dengan Siti Alfiah, Gambaran Tentang Cinta yang Tak Memandang Harta
Arie Kriting menuturkan bahwa dirinya dan Indah sudah berjuang meluluhkan hati Nursyah selama tiga tahun. Sebagaimana diketahui, Arie dan Indah telah melangsungkan pernikahan pada 12 Januari lalu. Dalam momen bahagia itu, kedua orangtua Indah tidak tampak hadir. Nursyah mengungkapkan kalau Arie orang yang jahat dan tidak memiliki sopan santun serta membuat putrinya berubah.
Baca Juga
Setelah resmi menikah, komika itu pun menyebut, banyak yang menyamakan rumah tangganya dengan Indah seperti kisah si cantik dan buruk rupa, Beauty and The Beast. Hal tersebut diungkapkan Arie di Instagram pribadinya baru-baru ini.
"Happy Valentine Day Nona. Terima kasih sudah bersabar dan berjuang sampai saat ini. Setelah menikah, banyak yang menyamakan kisah kita dengan film Beauty and The Beast," tulis Arie, seperti dikutip Selasa (16/2).
Namun, bagi bintang film Susah Sinyal itu, dirinya tidak seperti Beast yang berubah menjadi pangeran tampan dan kaya raya di akhir cerita. Arie menyebutkan, akan menjadi diri sendiri, seorang pria dari Melanesia.
Arie juga mengatakan, butuh kerja keras untuk bisa memenuhi kebutuhan mereka lantaran bukan pangeran yang mewarisi kekayaan. "Yang tidak orang pahami adalah, berbeda dengan cerita Beauty and The Beast. Ketika Nona memberikan kecupan cinta sejati, saya tidak akan berubah menjadi pangeran tampan dan kaya raya,” kata Arie.
“Saya akan tetap menjadi seorang lelaki Melanesia sejak semula hingga akhirnya. Saya pun bukan pangeran yang mewarisi istana megah, sehingga saya butuh bekerja keras untuk bisa memenuhi kebutuhan kita,” tambahnya.
Melihat pengorbanan Indah yang memilih menikah dengannya meski tidak mendapatkan restu dari sang ibu, pemilik nama asli Satriaddin Maharinga Djongki itu berharap rumah tangga mereka tetap akan kuat.
"Nona memilih untuk meniti jalan misterius bersama saya, pada sebuah alur cerita yang tidak terlihat ujung kisahnya. Oleh karena keberanian dan keteguhan hati Nona, saya menaruh rasa hormat dan setia saya kepada Nona. Semoga kita berdua kuat selamanya. Selamat hari kasih sayang, Nona," tandasnya.
Lihat Juga: Kisah Cinta Jenderal Sudirman dengan Siti Alfiah, Gambaran Tentang Cinta yang Tak Memandang Harta
(tsa)