Indahnya Panorama Aek Batu Bontar Mandailing Natal, Bebatuan Kapur Alaminya Berundak bak Anak Tangga

Minggu, 23 Mei 2021 - 23:43 WIB
loading...
Indahnya Panorama Aek Batu Bontar Mandailing Natal, Bebatuan Kapur Alaminya Berundak bak  Anak Tangga
Lokasi objek wisata Aek Batu Bontar di Mandailing Natal, Sumatera Utara. Foto/MPI/Liansah Rangkuti
A A A
MANDAILING NATAL - Aek Batu Bontar menjadi destinasi wisata alam baru di Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Anda yang ingin menikmati alam sambil berekreasi, di sini tempatnya.

Para pemuda yang tergabung dalam Persatuan Naposo Nauli Bulung (PNNB) dan tokoh masyarakat Kelurahan Gunung Baringin, Kecamatan Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, berhasil menyulap hutan menjadi destinasi wisata alam nan asri. Nama tempat wisata itu adalah Aek Batu Bontar yang berada di lereng bukit Tor Sihite.



Objek wisata ini merupakan mata air yang mengalir di atas batu kapur (batu bontar dalam bahasa Mandailing) dan bersusun layaknya anak tangga yang memiliki panjang lebih kurang satu kilometer.

Indahnya Panorama Aek Batu Bontar Mandailing Natal, Bebatuan Kapur Alaminya Berundak bak Anak Tangga


Jalan menuju wisata Aek Batu Bontar membutuhkan waktu 30 menit dari pusat Kota Panyabungan, Madina. Belakangan destinasi wisata baru ini mulai ramai dikunjungi para wisatawan, baik warga sekitar maupun dari luar daerah.

"Kita bisa mandi-mandi di sini. Saya sekeluarga sangat senang dapat berkunjung ke tempat wisata ini. Selain asri, tempatnya nyaman buat keluarga. Harga makanannya pun sangat murah sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak," kata Yolanda, mahasiswi asal Kota Jambi yang dijumpai di lokasi wisata Aek Batu Bontar, Minggu (23/5).

Di lokasi ini para pengunjung bakal disuguhi air pegunungan yang jernih. Asrinya hutan serta air terjun kerap membuat siapapun yang berwisata di sini merasa terbuai. Selain itu, kerap terdengar pula nyanyian burung yang akan membawa kita seperti masuk ke dalam indahnya alam.

Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung bisa menggunakan kendaraan roda dua atau dengan berjalan kaki.

Indahnya Panorama Aek Batu Bontar Mandailing Natal, Bebatuan Kapur Alaminya Berundak bak Anak Tangga


"Sesampainya di Kelurahan Gunung Baringin, para pemudanya akan langsung menuntun kita ke lokasi. Orang-orangnya baik. Jika tidak memiliki kendaraan bermotor, kita bisa diantar oleh mereka dengan ongkos Rp5.000 per orang" tutur Yolanda.

Objek wisata Aek Batu Bontar dihadirkan atas inisiatif PNNB Gunung Baringin dan para tokoh masyarakat yang prihatin terhadap kondisi ekonomi masyarakat setempat.



"Sebelumnya Aek Batu Bontar merupakan hutan dan tidak diketahui banyak orang. Alhamdulillah setelah kita kerja sama untuk membenahinya, tempat ini jadi lumayan ramai dikunjungi. Air di sini bukan aliran sungai. Aliran air ini adalah air mata yang keluar dari batu besar di atas bukit, sehingga kalaupun hujan deras, airnya tidak pernah keruh," beber Ustadz H. Sahminan Rangkuti, Ketua Umum PNNB Kelurahan Gunung Baringin.

Ia menyebutkan, para pemuda juga sudah berencana menjadikan Aek Batu Bontar sebagai salah satu destinasi wisata bagi masyarakat Madina maupun para wisatawan yang berkunjung.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1343 seconds (0.1#10.140)