Ini 5 Jenis Makanan yang Bisa Pertajam Daya Ingat Anak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mengonsumsi makanan yang tepat dapat membantu perkembangan otak anak dan kesehatan mereka secara keseluruhan. Diketahui bahwa makanan dan nutrisi membantu perkembangan, pertumbuhan, serta fungsi otak.
Selama masa kanak-kanak, nutrisi tertentu sangat bermanfaat bagi otak yang sedang berkembang dan fungsinya. Nutrisi ini disediakan dalam jumlah yang signifikan oleh makanan yang kita sebut sebagai makanan otak.
Protein, zat besi, dan seng diperlukan untuk perkembangan otak sejak usia dini. Nutrisi ini dapat ditemukan pada daging sapi, daging unggas gelap, kacang-kacangan, dan biji-bijian tertentu.
Melansir laman Pinkvilla, berikut lima makanan yang harus dikonsumsi anak untuk perkembangan otaknya di usia yang lebih muda, seperti dibagikan oleh ahli gizi Vidhi Chawla.
1. Telur
Telur kaya vitamin dan nutrisi lain yang mendukung kesehatan otak. Kolin yang ditemukan dalam kuning telur merupakan komponen penting dari membran sel yang digunakan tubuh untuk membuat neurotransmiter penting dan sinyal membran sel.
Telur juga terbukti memainkan peran penting dalam perkembangan otak janin atau bayi. Telur merupakan sumber protein yang baik dan akan membuat anak Anda kenyang lebih lama.
2. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah tambahan sederhana untuk diet anak yang dapat bermanfaat bagi kesehatan otak dan jantung. Mereka mengandung banyak protein, asam lemak esensial, zat besi, dan seng.
Kacang dan biji-bijian juga mengandung vitamin E yang dapat meningkatkan fungsi kognisi dan mencegah kerusakan akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan penurunan mental. Kenari, khususnya, kaya asam lemak omega-3, yang mendukung kesehatan otak.
3. Buah Beri dan Jeruk
Antioksidan berlimpah dalam buah-buahan, terutama buah beri. Berries mengandung anthocyanin dan flavonoid lain, yang telah terbukti memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan. Stres oksidatif dan peradangan dapat berdampak negatif pada proses neurologis.
Makan makanan yang tinggi antioksidan dapat membantu dalam pencegahan penurunan mental. Buah-buahan yang kaya vitamin C seperti jeruk, adalah pilihan yang baik untuk menjaga otak anak Anda tetap sehat dan waspada.
Vitamin C dalam buah-buahan telah ditunjukkan dalam penelitian bisa melindungi dari kerusakan mental dan meningkatkan kesehatan otak.
4. Yogurt
Memberi anak Anda yogurt tanpa pemanis untuk sarapan atau sebagai camilan kaya protein adalah cara yang bagus untuk membantu mereka menjaga kesehatan otak yang baik.
Yodium, nutrisi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif, ditemukan dalam produk susu seperti yogurt. Susu dan yogurt keduanya lebih tinggi protein dan karbohidrat, yang merupakan sumber energi pilihan otak.
5. Salmon
Ikan berlemak seperti salmon kaya akan asam lemak omega-3 DHA dan EPA, yang dibutuhkan untuk pertumbuhan serta fungsi otak. Kenyataannya, penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak asam lemak ini memiliki pikiran yang lebih tajam dan kinerja yang lebih baik dalam tes keterampilan mental.
Tuna juga merupakan sumber protein tanpa lemak yang baik, tetapi karena sangat ramping, maka tidak kaya omega-3 seperti salmon kalengan.
Selama masa kanak-kanak, nutrisi tertentu sangat bermanfaat bagi otak yang sedang berkembang dan fungsinya. Nutrisi ini disediakan dalam jumlah yang signifikan oleh makanan yang kita sebut sebagai makanan otak.
Protein, zat besi, dan seng diperlukan untuk perkembangan otak sejak usia dini. Nutrisi ini dapat ditemukan pada daging sapi, daging unggas gelap, kacang-kacangan, dan biji-bijian tertentu.
Melansir laman Pinkvilla, berikut lima makanan yang harus dikonsumsi anak untuk perkembangan otaknya di usia yang lebih muda, seperti dibagikan oleh ahli gizi Vidhi Chawla.
1. Telur
Telur kaya vitamin dan nutrisi lain yang mendukung kesehatan otak. Kolin yang ditemukan dalam kuning telur merupakan komponen penting dari membran sel yang digunakan tubuh untuk membuat neurotransmiter penting dan sinyal membran sel.
Telur juga terbukti memainkan peran penting dalam perkembangan otak janin atau bayi. Telur merupakan sumber protein yang baik dan akan membuat anak Anda kenyang lebih lama.
2. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah tambahan sederhana untuk diet anak yang dapat bermanfaat bagi kesehatan otak dan jantung. Mereka mengandung banyak protein, asam lemak esensial, zat besi, dan seng.
Kacang dan biji-bijian juga mengandung vitamin E yang dapat meningkatkan fungsi kognisi dan mencegah kerusakan akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan penurunan mental. Kenari, khususnya, kaya asam lemak omega-3, yang mendukung kesehatan otak.
3. Buah Beri dan Jeruk
Antioksidan berlimpah dalam buah-buahan, terutama buah beri. Berries mengandung anthocyanin dan flavonoid lain, yang telah terbukti memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan. Stres oksidatif dan peradangan dapat berdampak negatif pada proses neurologis.
Makan makanan yang tinggi antioksidan dapat membantu dalam pencegahan penurunan mental. Buah-buahan yang kaya vitamin C seperti jeruk, adalah pilihan yang baik untuk menjaga otak anak Anda tetap sehat dan waspada.
Vitamin C dalam buah-buahan telah ditunjukkan dalam penelitian bisa melindungi dari kerusakan mental dan meningkatkan kesehatan otak.
4. Yogurt
Memberi anak Anda yogurt tanpa pemanis untuk sarapan atau sebagai camilan kaya protein adalah cara yang bagus untuk membantu mereka menjaga kesehatan otak yang baik.
Yodium, nutrisi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif, ditemukan dalam produk susu seperti yogurt. Susu dan yogurt keduanya lebih tinggi protein dan karbohidrat, yang merupakan sumber energi pilihan otak.
5. Salmon
Ikan berlemak seperti salmon kaya akan asam lemak omega-3 DHA dan EPA, yang dibutuhkan untuk pertumbuhan serta fungsi otak. Kenyataannya, penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak asam lemak ini memiliki pikiran yang lebih tajam dan kinerja yang lebih baik dalam tes keterampilan mental.
Tuna juga merupakan sumber protein tanpa lemak yang baik, tetapi karena sangat ramping, maka tidak kaya omega-3 seperti salmon kalengan.
(tsa)