Kantongi Izin WHO, BPOM Mulai Lakukan Uji Klinik Ivermectin

Senin, 28 Juni 2021 - 16:55 WIB
loading...
Kantongi Izin WHO, BPOM...
Foto Ilustrasi/Dok Okezone
A A A
JAKARTA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) resmi memulai uji klinik obat Ivermectin di Indonesia. Jika hasil studi positif, maka Ivermectin akan dipakai untuk terapi COVID-19.

"Sejalan dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), BPOM siap memfasilitasi uji klinik Ivermectin yang diinisiasi Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan," kata Kepala BPOM Penny K. Lukito dalam konferensi pers virtual, Senin (28/6).



Dengan dilakukannya uji klinik Ivermectin di Indonesia, sambung Penny, ini akan memudahkan akses obat Ivermectin bagi masyarakat Indonesia yang membutuhkan, khususnya dalam hal penanganan COVID-19.

Pengamatan uji klinik akan dilakukan selama 28 hari setelah subyek penelitian yaitu pasien COVID-19 diberikan Ivermectin lima hari. Penilaian akan menggunakan randomize control trial sehingga diharapkan mendapatkan hasil terbaik.

"Berdasar data epidemiologi dan publikasi global, Ivermectin digunakan sebagai penanggulangan pandemi COVID-19 di banyak negara dan sudah ada guideline-nya dari WHO," kata Penny.

"Data keamanan mengenai indikasi utama Ivermectin menunjukan bahwa adanya toleransi yang baik sesuai ketentuan," tambahnya.



Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendesak BPOM agar mempercepat keluarnya emergency use authorization (EUA) penggunaan Ivermectin sebagai obat terapi COVID-19. Dan dengan secara resmi BPOM memulai pelaksanaan uji klinik Ivermectin, artinya EUA terhadap obat cacing tersebut akan segera keluar dalam beberapa bulan mendatang.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
4 Fakta Latiao, Jajanan...
4 Fakta Latiao, Jajanan Viral asal China yang Izinnya Ditarik Sementara BPOM
BPOM Temukan Bakteri...
BPOM Temukan Bakteri Berbahaya pada Jajanan China Latiao, Picu Keracunan
Jajanan China Latiao...
Jajanan China Latiao Picu Keracunan di 7 Daerah, BPOM Tarik Produk dari Pasaran
BPOM Tidak Temukan Natrium...
BPOM Tidak Temukan Natrium Dehidroasetat di Roti Aoka, Ini Bahan Pengawet yang Dipakai
Bahaya Pengawet Natrium...
Bahaya Pengawet Natrium Dehidroasetat yang Ditemukan di Roti Okko
Masa Kadaluwarsa Roti...
Masa Kadaluwarsa Roti Okko dan Aoka 3 Bulan, BPOM: Mungkin Saja
5 Poin Hasil Uji BPOM...
5 Poin Hasil Uji BPOM pada Roti Aoka, Mengandung Pengawet Kosmetik?
Benarkah Roti Aoka Mengandung...
Benarkah Roti Aoka Mengandung Pengawet Kosmetik?
BPOM Temukan Zat Pewarna...
BPOM Temukan Zat Pewarna Berisiko Kanker Hati dan Kandung Kemih pada Cone Es Krim
Rekomendasi
Bupati Indramayu Lucky...
Bupati Indramayu Lucky Hakim Liburan ke Jepang, DPR: Tak Pantas dan Melanggar Aturan!
Siapa Monther Abed?...
Siapa Monther Abed? Satu-satunya Korban Selamat Pembantaian Paramedis di Rafah oleh Israel
DPR Minta Pemerintah...
DPR Minta Pemerintah Kirim Nama Calon Dubes RI untuk AS
Berita Terkini
Pangeran William dan...
Pangeran William dan Kate Middleton Ribut soal Sekolah Anak, Belum Temukan Kesepakatan
44 menit yang lalu
1 Hal yang Tidak Disukai...
1 Hal yang Tidak Disukai Pangeran Harry dari Meghan Markle
1 jam yang lalu
Pangeran William dan...
Pangeran William dan Harry Bersatu Kembali karena Duka Kehilangan Orang Tercinta
2 jam yang lalu
Raja Charles III Bersikeras...
Raja Charles III Bersikeras Pertahankan Takhta, Tolak Serahkan Kekuasaan ke Pangeran William
3 jam yang lalu
Penjelasan Ending Karma...
Penjelasan Ending Karma dan Peluang Hadirnya Season 2
9 jam yang lalu
Nafa Urbach Cerita Pernah...
Nafa Urbach Cerita Pernah Diselingkuhi Pasangan Lebih dari 100 Kali
10 jam yang lalu
Infografis
Eks Menhan Zionis: Israel...
Eks Menhan Zionis: Israel Lakukan Pembersihan Etnis di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved