Jerinx Dilaporkan Adam Deni Atas Dugaan Ancaman Kekerasan melalui Media Elektronik

JAKARTA - Jerinx harus kembali berurusan dengan polisi setelah Adam Deni resmi melaporkannya ke polisi pada Sabtu (10/7) ini. Drummer band Superman is Dead itu diadukan atas tuduhan ancaman kekerasan melalui media elektronik.

Hal itu diketahui dari unggahan Adam di Instagram. Melalui foto yang dibagikan, Adam memperlihatkan bukti bahwa ia telah melaporkan JRX -sapaan Jerinx- ke Polda Metro Jaya hari ini.



"Saya telah melaporkan IGA atau yang biasa dikenal dengan nama JRX," tulis Adam, dikutip dari keterangan foto di akun Instagramnya, Sabtu (10/7).

Adam Deni mengaku, sebelum membuat pelaporan, dirinya sudah mencoba melakukan mediasi dengan Jerinx, namun gagal menemukan titik temu.



"Saya telah mencoba (mediasi) tapi tidak ada titik temu," katanya.

Pada akhir keterangan fotonya itu, Adam juga memperlihatkan kutipan yang akhir-akhir ini sering dia gunakan. "Salam 2 periode," ujarnya.



Adam Deni sempat menghilang dari media sosial pada hari di mana dia mengumumkan hendak membuat keputusan terkait permasalahannya dengan Jerinx pada Selasa (6/7) lalu. Kini Adam sudah kembali dengan mengunggah pengumuman bahwa ia akhirnya memutuskan untuk melaporkan Jerinx ke polisi.

Permasalahan Adam dengan Jerinx bermula dari tuduhan sang musisi atas hilangnya akun Instagram dia beberapa waktu lalu, yang konon dilakukan oleh Adam. Mengenai tuduhan yang tak terbukti ini, Jerinx sudah meminta maaf. Selain itu, Jerinx juga menyebut soal adanya pesohor yang menerima endorse COVID-19, yang menurut Adam Deni tidak benar karena tak ada buktinya.