6 Tanda Kolesterol Tinggi pada Tubuh yang Perlu Diwaspadai

Senin, 17 Januari 2022 - 06:59 WIB
loading...
6 Tanda Kolesterol Tinggi pada Tubuh yang Perlu Diwaspadai
Tanda kolesterol tinggi pada tubuh perlu diwaspadai. Pasalnya, kadar kolesterol yang melonjak bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius seperti stroke. Foto/Medical News Today
A A A
JAKARTA - Tanda kolesterol tinggi pada tubuh perlu diwaspadai. Pasalnya, kadar kolesterol yang melonjak bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius seperti stroke , penyakit jantung hingga serangan jantung .

Kolesterol tinggi jarang menyebabkan tanda dan gejala yang berkelanjutan. Namun, umum bagi mereka yang menderita kolesterol tinggi mengalami efek samping yang tiba-tiba seperti serangan jantung atau stroke, yang disebabkan oleh kelebihan lipoprotein yang merusak.

Dilansir dari Express, Senin (17/1/2022) meskipun ini terdengar mengkhawatirkan, ada banyak tanda peringatan yang diketahui dari masalah jantung seperti penyakit jantung yang dapat menunjukkan apakah kolesterol Anda tinggi.

Seiring waktu, kolesterol jahat yang dikenal sebagai low-density lipoprotein (LDL) menumpuk di sekitar arteri yang mengantarkan suplai darah ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung. Ketika arteri ini tersumbat, penyakit jantung koroner dapat terjadi.


Penyakit fatal ini bisa disebabkan oleh faktor genetik yang bisa membuat Anda lebih cenderung kelebihan berat badan dan menderita kolesterol tinggi karena kurangnya kolesterol baik di hati. Gejala penyakit jantung mudah dikenali, meski masih menjadi penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Adapun gejala kondisi ini meliputi angina (nyeri dada), mual, kelelahan ekstrim, sesak napas, nyeri di leher, rahang, perut bagian atas atau punggung dan mati rasa atau dingin pada ekstremitas.

Kolesterol tinggi tidak hanya dapat meningkatkan risiko mengalami penyakit jantung yang serius, tetapi juga dapat menghentikan kemampuan untuk melakukan tugas sehari-hari.

Ketika kolesterol tinggi, timbunan lemak yang menumpuk akan berada di sekitar arteri jantung sehingga lebih sulit bagi tubuh untuk menerima suplai darah yang dibutuhkan untuk tetap hidup. Ini dapat memperlambat seluruh tubuh melakukan tugas-tugas sederhana seperti berjalan, naik turun tangga dan mobilitas umum.

(dra)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1704 seconds (0.1#10.140)