Mengenali Berbagai Penyebab dan Faktor Risiko dari Osteoporosis
loading...
A
A
A
Osteoporosis adalah penyakit gangguan muskuloskeletal yang banyak dialami oleh wanita dan lanjut usia (lansia). Namun, bukan berarti penyakit ini tidak bisa menyerang pria dan anak muda. Apa sebenarnya penyebab dari penyakit pengeroposan tulang ini, dan apa saja faktor risikonya? Simak penjelasannya berikut ini.
Penyebab terjadinya osteoporosis
Sering kali osteoporosis dianggap sebagai bagian dari proses penuaan. Sebenarnya pernyataan tersebut tidak sepenuhnya salah. Penyebab osteoporosis memang bukan pertambahan usia, karena penyakit tersebut mungkin tidak terjadi jika Anda merawat kesehatan tulang sejak dini. Ya, terjadinya penyakit yang mengganggu sistem gerak pada manusia ini tergantung pada tingkat kepadatan tulang Anda saat masih muda, hingga bertambahnya usia.
Pada dasarnya, akan terjadi proses regenerasi pada tulang di dalam tubuh. Artinya, saat tulang yang sudah tua rusak atau patah, tulang akan tumbuh kembali sebagai pengganti. Saat masih di usia muda, proses ini terjadi lebih cepat. Bahkan, tulang pengganti yang baru membuat massa tulang meningkat.
Faktor risiko osteoporosis
Ada beberapa hal yang dapat memengaruhi potensi Anda mengalami osteoporosis, mulai dari faktor yang bisa dikendalikan, hingga yang tidak bisa dikendalikan.
Faktor risiko yang tidak bisa dikendalikan
Beberapa faktor yang tidak bisa dikendalikan, antara lain:
1. Jenis kelamin wanita
2. Pertambahan usia
3. Riwayat kesehatan keluarga mengalami osteoporosis
4. Ukuran tubuh yang kecil
Faktor risiko yang bisa dikendalikan
Selain beberapa faktor risiko di atas, ada pula faktor risiko yang masih mungkin dikendalikan dengan bantuan dari dokter, antara lain:
1. Ketidakseimbangan hormon
2. Kadar kalsium yang rendah
3. Operasi yang berkaitan dengan pencernaan
4. Penggunaan obat-obatan tertentu
5. Penyakit atau kondisi kesehatan tertentu seperti Penyakit kanker, Penyakit lupus, Rheumatoid arthritis, Penyakit ginjal atau hati
6. Jarang berolahraga
7. Kebiasaan merokok
Mengenal Osteopor suplemen kalsium untuk membantu memelihara kesehatan tulang
Osteopor adalah suplemen kalsium yang diproduksi oleh PT Combiphar, perusahaan farmasi Indonesia terpercaya, yang sudah dipasarkan sejak 6 tahun lalu.
Osteopor memilih penggunaan kalsium fosfat dalam komposisi bahan aktifnya karena kalsium fosfat adalah kalsium yang banyak ditemui di dalam susu sapi. Seperti kita ketahui bersama, susu sapi merupakan sumber utama kalsium sehari-hari, yang tidak hanya tinggi kalsium namun juga tinggi fosfor. Keduanya merupakan elemen utama pembentuk tulang.
Osteopor mengandung Kalsium, Vitamin D3, Soy Isoflavon, Zinc dan Magnesium yang bermanfaat untuk membantu memelihara kesehatan tulang dan mempertahankan massa tulang disertai aktivitas fisik yang tinggi serta konsumsi makanan gizi seimbang.
Nilai Plus dari kalsium fosfat dibandingkan bentuk kalsium lainnya adalah
1. Proses penyerapannya hanya membutuhkan sedikit asam lambung
2. Lebih ramah terhadap pencernaan, karena efek samping yang ditimbulkannya minimal, seperti timbulnya gas dan konstipasi/sembelit
Penyebab terjadinya osteoporosis
Sering kali osteoporosis dianggap sebagai bagian dari proses penuaan. Sebenarnya pernyataan tersebut tidak sepenuhnya salah. Penyebab osteoporosis memang bukan pertambahan usia, karena penyakit tersebut mungkin tidak terjadi jika Anda merawat kesehatan tulang sejak dini. Ya, terjadinya penyakit yang mengganggu sistem gerak pada manusia ini tergantung pada tingkat kepadatan tulang Anda saat masih muda, hingga bertambahnya usia.
Pada dasarnya, akan terjadi proses regenerasi pada tulang di dalam tubuh. Artinya, saat tulang yang sudah tua rusak atau patah, tulang akan tumbuh kembali sebagai pengganti. Saat masih di usia muda, proses ini terjadi lebih cepat. Bahkan, tulang pengganti yang baru membuat massa tulang meningkat.
Faktor risiko osteoporosis
Ada beberapa hal yang dapat memengaruhi potensi Anda mengalami osteoporosis, mulai dari faktor yang bisa dikendalikan, hingga yang tidak bisa dikendalikan.
Faktor risiko yang tidak bisa dikendalikan
Beberapa faktor yang tidak bisa dikendalikan, antara lain:
1. Jenis kelamin wanita
2. Pertambahan usia
3. Riwayat kesehatan keluarga mengalami osteoporosis
4. Ukuran tubuh yang kecil
Faktor risiko yang bisa dikendalikan
Selain beberapa faktor risiko di atas, ada pula faktor risiko yang masih mungkin dikendalikan dengan bantuan dari dokter, antara lain:
1. Ketidakseimbangan hormon
2. Kadar kalsium yang rendah
3. Operasi yang berkaitan dengan pencernaan
4. Penggunaan obat-obatan tertentu
5. Penyakit atau kondisi kesehatan tertentu seperti Penyakit kanker, Penyakit lupus, Rheumatoid arthritis, Penyakit ginjal atau hati
6. Jarang berolahraga
7. Kebiasaan merokok
Mengenal Osteopor suplemen kalsium untuk membantu memelihara kesehatan tulang
Osteopor adalah suplemen kalsium yang diproduksi oleh PT Combiphar, perusahaan farmasi Indonesia terpercaya, yang sudah dipasarkan sejak 6 tahun lalu.
Osteopor memilih penggunaan kalsium fosfat dalam komposisi bahan aktifnya karena kalsium fosfat adalah kalsium yang banyak ditemui di dalam susu sapi. Seperti kita ketahui bersama, susu sapi merupakan sumber utama kalsium sehari-hari, yang tidak hanya tinggi kalsium namun juga tinggi fosfor. Keduanya merupakan elemen utama pembentuk tulang.
Osteopor mengandung Kalsium, Vitamin D3, Soy Isoflavon, Zinc dan Magnesium yang bermanfaat untuk membantu memelihara kesehatan tulang dan mempertahankan massa tulang disertai aktivitas fisik yang tinggi serta konsumsi makanan gizi seimbang.
Nilai Plus dari kalsium fosfat dibandingkan bentuk kalsium lainnya adalah
1. Proses penyerapannya hanya membutuhkan sedikit asam lambung
2. Lebih ramah terhadap pencernaan, karena efek samping yang ditimbulkannya minimal, seperti timbulnya gas dan konstipasi/sembelit