Menparekraf Sandiaga Uno Dorong Kolintang Mendunia Melalui Event Musik Internasional

Kamis, 17 Februari 2022 - 09:13 WIB
loading...
Menparekraf Sandiaga Uno Dorong Kolintang Mendunia Melalui Event Musik Internasional
Kolintang merupakan salah satu alat musik warisan budaya asli Indonesia dari Provinsi Sulawesi Utara. / Foto: dok. Kemenparekraf
A A A
JAKARTA - Kolintang merupakan salah satu alat musik warisan budaya asli Indonesia dari Provinsi Sulawesi Utara. Saat ini, kolintang sedang diupayakan untuk lebih mendunia dengan mendaftarkannya ke UNESCO.

Bersamaan dengan itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno juga turut mendorong para pelaku subsektor musik di kawasan Destinasi Super Prioritas (DSP) Likupang, Sulut untuk terus meningkatkan skill dan inovasi.

Menparekraf Sandi menyampaikan hal tersebut dalam Pelatihan SDM Ekonomi Kreatif Subsektor Musik yang menggabungkan antara musik dan kewirausahaan bertajuk MusicPreneur di Paradise Hotel Golf and Resort, Kabupaten Minahasa Utara, Rabu, 16 Februari 2022.

Baca juga: Song Hye Kyo Masih Dihinggapi Demam Panggung ketika Bintangi The Glory

"Inovasi bercampur dengan imajinasi, kreativitas bergabung dengan totalitas, dan ini menjadi unggulan dari Likupang sebagai destinasi super prioritas," ujar Sandi seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis (17/2/2022).

"Sehingga, kolintang yang sedang kita dorong sebagai intangible cultural heritage (warisan budaya tak benda) di UNESCO bisa juga kita angkat lebih dikenal oleh dunia. Itu yang menjadi harapan kita karena banyak sekali para pemusik tradisional ini yang menunggu terobosan-terobosan dari kebijakan yang mudah-mudahan bisa lebih adil ke depan untuk meningkatkan penghasilan mereka," paparnya.

Sandi juga menyebutkan bahwa sebagai DSP, perlu dihadirkan event-event musik internasional di Likupang, di mana event-event tersebut harus tetap mengedepankan kearifan lokal.

"Musik ini membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang luas. Selain itu, kegiatan seperti ini adalah memberikan pelatihan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu dalam pendampingan agar mereka siap tampil kembali, menggiatkan kembali usaha yang sudah dua tahun ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat," terang Sandi.

Baca juga: Reza Rahadian Dinilai Cocok Pacaran dengan Prilly Latuconsina

Menteri yang dijuluki netizen sebagai Papa Online ini lantas berharap bahwa pelatihan tersebut dapat menjadi momentum awal penanda dari kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja di Sulawesi Utara, khususnya di Kawasan Likupang.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1328 seconds (0.1#10.140)