; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Tips Tidur Nyaman bagi Penderita Penyakit Asam Lambung
loading...
Penyakit asam lambung seperti maag dan gerd kerap membuat penderitanya tidak nyaman karena mudah merasakan kembung atau mual. Foto Ilustrasi/Freepik
A
A
A
JAKARTA - Penyakit asam lambung seperti maag dan gerd kerap membuat penderitanya tidak nyaman karena mudah merasakan kembung atau mual. Termasuk saat malam tiba, mereka kerap merasa tak nyaman untuk mencari posisi tidur yang tepat.
Menurut informasi di laman Sleep Foundation, Minggu (27/3/2022), diperlukan beberapa perubahan gaya hidup agar penderita maag ataupun gerd dapat tidur dengan nyaman. Ada itu? Berikut ulasannya.
1. Hindari Makan Terlambat
Bagi penderita maag, disarankan untuk menyelesaikan makan setidaknya tiga jam sebelum berbaring. Hal itu dapat memberi waktu bagi perut untuk mencerna dan mengurangi kemungkinan refluks.
2. Tidur di Sisi Kiri
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa berada di sisi kiri adalah posisi tidur terbaik untuk penderita maag/gerd. Tidur dengan sisi kiri ke bawah mengurangi episode refluks pada asam lambung. Tidur dalam posisi lain, seperti telentang, membuat refluks lebih mungkin terjadi.
3. Jaga agar Kepala Tetap Tinggi saat Tidur
Menggunakan satu atau dua bantal tambahan juga dapat membantu mencegah refluks. Sehingga bagi penderita maag atau gerd tidak disarankan untuk tidur terlentang. Sebab, itu merupakan salah satu faktor menyebabkan naiknya asam lambung.
"Faktor risiko gerd itu obesitas, merokok, alkohol, kopi, stres, dan tidur terlentang. Cegah gejalanya dengan mengubah gaya hidup sehat," kata Dokter Spesialis Gastroenterologi Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, KGEH, MMB beberapa waktu lalu.
Menurut informasi di laman Sleep Foundation, Minggu (27/3/2022), diperlukan beberapa perubahan gaya hidup agar penderita maag ataupun gerd dapat tidur dengan nyaman. Ada itu? Berikut ulasannya.
1. Hindari Makan Terlambat
Bagi penderita maag, disarankan untuk menyelesaikan makan setidaknya tiga jam sebelum berbaring. Hal itu dapat memberi waktu bagi perut untuk mencerna dan mengurangi kemungkinan refluks.
2. Tidur di Sisi Kiri
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa berada di sisi kiri adalah posisi tidur terbaik untuk penderita maag/gerd. Tidur dengan sisi kiri ke bawah mengurangi episode refluks pada asam lambung. Tidur dalam posisi lain, seperti telentang, membuat refluks lebih mungkin terjadi.
3. Jaga agar Kepala Tetap Tinggi saat Tidur
Menggunakan satu atau dua bantal tambahan juga dapat membantu mencegah refluks. Sehingga bagi penderita maag atau gerd tidak disarankan untuk tidur terlentang. Sebab, itu merupakan salah satu faktor menyebabkan naiknya asam lambung.
"Faktor risiko gerd itu obesitas, merokok, alkohol, kopi, stres, dan tidur terlentang. Cegah gejalanya dengan mengubah gaya hidup sehat," kata Dokter Spesialis Gastroenterologi Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD, KGEH, MMB beberapa waktu lalu.
(tsa)
Explore More