Kemenkes Pastikan 3 Pasien Hepatitis Misterius yang Meninggal Dunia Negatif Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan bahwa ketiga pasien anak yang meninggal karena diduga mengidap Hepatitis misterius negatif Covid-19.
Hal tersebut disampaikan dalam Update Perkembangan Kasus Hepatitis Akut di Indonesia hari ini (5/5). "Ketiganya negatif Covid-19 ya," ujar Juru Bicara Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid dalam konferensi pers secara online, Kamis (5/5/2022).
Ketiga pasien anak tersebut telah dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, dengan dugaan Hepatitis Akut belum diketahui penyebabnya telah meninggal dunia, dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang dua minggu terakhir hingga 30 April 2022.
Sehubungan dengan ketiga anak tersebut, yang meninggal dunia akibat Hepatitis akut masih belia karena usia 2 hingga 11 tahun. Nadia menegaskan, dua dari pasien yang berusia 8 dan 11 tahun sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.
"Usia 2 tahun memang belum divaksinasi, sedangkan yang usia 8 tahun baru mendapatkan vaksinasi 1 kali dan yang 11 tahun juga sudah divaksinasi," jelasnya.
Lebih lanjut, disampaikan bila mereka merupakan rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat. Kendati demikian, Kemenkes berupaya untuk melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap.
Juga Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sedang melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.
"Selama masa investigasi, kami menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Lakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan,” katanya.
Lihat Juga: Sortaman Saragih Soroti Dugaan Pungli dan Bullying PPDS Unsrat: Prodi Kedokteran Harus Transparan
Hal tersebut disampaikan dalam Update Perkembangan Kasus Hepatitis Akut di Indonesia hari ini (5/5). "Ketiganya negatif Covid-19 ya," ujar Juru Bicara Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid dalam konferensi pers secara online, Kamis (5/5/2022).
Ketiga pasien anak tersebut telah dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, dengan dugaan Hepatitis Akut belum diketahui penyebabnya telah meninggal dunia, dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang dua minggu terakhir hingga 30 April 2022.
Sehubungan dengan ketiga anak tersebut, yang meninggal dunia akibat Hepatitis akut masih belia karena usia 2 hingga 11 tahun. Nadia menegaskan, dua dari pasien yang berusia 8 dan 11 tahun sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.
"Usia 2 tahun memang belum divaksinasi, sedangkan yang usia 8 tahun baru mendapatkan vaksinasi 1 kali dan yang 11 tahun juga sudah divaksinasi," jelasnya.
Lebih lanjut, disampaikan bila mereka merupakan rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat. Kendati demikian, Kemenkes berupaya untuk melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap.
Juga Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sedang melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.
"Selama masa investigasi, kami menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Lakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan,” katanya.
Lihat Juga: Sortaman Saragih Soroti Dugaan Pungli dan Bullying PPDS Unsrat: Prodi Kedokteran Harus Transparan
(hri)