Viral! Wanita Menikah 8 Hari, Diceraikan Gara-Gara Nasi untuk Makan Suami Nempel di Baju
loading...
A
A
A
Tahu akan sifat buruk sang suami, Eka menyarankan agar imam dirinya itu bertemu dengan psikolog untuk konsultasi. Suami Eka menolak.
Pada 9 Maret 2022, Eka cek darah karena merasa badannya tidak sehat. Hasil keluar dan menyatakan kalau Eka kena demam berdarah. Selain DBD, Eka pun dinyatakan positif Covid-19. Suaminya juga positif Covid-19.
Karena demam tinggi, suami Eka dirawat di klinik. Dia tak mau dirawat di rumah sakit, ribet katanya. Alhasil, Eka merawat sang suami dalam kondisi sama-sama sedang sakit.
Sampai suatu ketika, tak sengaja pakaian Eka mengenai nasi yang akan dimakan suaminya. Seketika suami Eka marah besar. Dia bilang nasi yang sudah kena baju tidak bisa dimakan lagi.
"Aku yang sudah kelelahan, ditambah kurang tidur sejak awal satu rumah dengannya, mendengar dia marah hanya karena nasi kena pakaian, aku ngambek. Ku diamkan dia," ungkap Eka.
Sang suami tak terima dengan sikap cuek bebek Eka kepadanya. Suami Eka kemudian membentak Eka, menyuruh Eka untuk meminta maaf. Eka menurutinya.
Tak lama setelah Eka minta maaf, suaminya memesan makanan secara online. Makanan datang dan suaminya makan dengan lahap, sementara itu Eka hanya menangis dan dia tak dihiraukan suaminya.
Selesai makan, suami Eka mengetahui kalau tak ada minuman di dekatnya. Alhasil, dia memberi tahu adiknya untuk membeli minum. Satu jam menanti, belum datang juga minuman itu dan membuat Eka berinisiatif untuk membelikan minuman di minimarket.
Suami Eka malah membentak marah-marah. Dia mengatakan kalau siapa yang suruh membeli minum. Eka pun menurutinya. Tapi, air tak kunjung datang, akhirnya Eka nekat beli minum di luar.
Saat tiba di kamar rawat, bukan ucapan terima kasih karena sudah membawakan air minum, Eka malah dibentak lagi. Suaminya kesal karena Eka tak menuruti perintahnya. Eka hanya menangis dan bilang ke suaminya kalau dia mau pulang saja.
Pada 9 Maret 2022, Eka cek darah karena merasa badannya tidak sehat. Hasil keluar dan menyatakan kalau Eka kena demam berdarah. Selain DBD, Eka pun dinyatakan positif Covid-19. Suaminya juga positif Covid-19.
Karena demam tinggi, suami Eka dirawat di klinik. Dia tak mau dirawat di rumah sakit, ribet katanya. Alhasil, Eka merawat sang suami dalam kondisi sama-sama sedang sakit.
Sampai suatu ketika, tak sengaja pakaian Eka mengenai nasi yang akan dimakan suaminya. Seketika suami Eka marah besar. Dia bilang nasi yang sudah kena baju tidak bisa dimakan lagi.
"Aku yang sudah kelelahan, ditambah kurang tidur sejak awal satu rumah dengannya, mendengar dia marah hanya karena nasi kena pakaian, aku ngambek. Ku diamkan dia," ungkap Eka.
Sang suami tak terima dengan sikap cuek bebek Eka kepadanya. Suami Eka kemudian membentak Eka, menyuruh Eka untuk meminta maaf. Eka menurutinya.
Tak lama setelah Eka minta maaf, suaminya memesan makanan secara online. Makanan datang dan suaminya makan dengan lahap, sementara itu Eka hanya menangis dan dia tak dihiraukan suaminya.
Selesai makan, suami Eka mengetahui kalau tak ada minuman di dekatnya. Alhasil, dia memberi tahu adiknya untuk membeli minum. Satu jam menanti, belum datang juga minuman itu dan membuat Eka berinisiatif untuk membelikan minuman di minimarket.
Suami Eka malah membentak marah-marah. Dia mengatakan kalau siapa yang suruh membeli minum. Eka pun menurutinya. Tapi, air tak kunjung datang, akhirnya Eka nekat beli minum di luar.
Saat tiba di kamar rawat, bukan ucapan terima kasih karena sudah membawakan air minum, Eka malah dibentak lagi. Suaminya kesal karena Eka tak menuruti perintahnya. Eka hanya menangis dan bilang ke suaminya kalau dia mau pulang saja.