Mulai Berkembang di Indonesia, Ini Kelebihan Telur Ayam Bebas Kandang Sekat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Telur ayam merupakan sumber protein hewani yang relatif murah dan mudah didapatkan serta banyak disukai masyarakat. Mengolahnya menjadi masakan pun tidak sulit. Selain menjadi makanan utama, telur juga bisa dijadikan bahan tambahan untuk membuat hidangan lain.
Telur ayam biasanya dihasilkan oleh ayam-ayam yang diternak. Selain cara konvensional, yakni menernak ayam di dalam kandang yang bersekat, kini juga telah dikembangkan metode peternakan ayam tanpa sekat.
Menurut General Manager of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo Yuvlinda Susanta, telur yang dihasilkan dari ayam yang diternak tanpa sekat memiliki kebaikan lebih karena cara menernaknya sangat memperhatikan kesejahteraan si ayam.
"Memang secara fisik nggak ada bedanya dengan telur biasa. Secara rasa juga sama. Tapi, kita punya keyakinan bahwa telur yang dihasilkan lebih baik," kata Yuvlinda di Jakarta, belum lama ini.
Ayam bebas kandang, kata Yuvlinda, pakannya sangat diperhatikan. Begitu juga "kebahagiaannya", ditunjang betul dengan kondisi kandang yang tidak disekat-sekat sehingga ayam-ayam ini bisa bebas bergerak.
"Dia secara makanannya dimonitor. Pakan yang diambil hanya yang organik. Sesuatu yang dihasilkan secara organik akan menghasilkan sesuai yang lebih baik. Lebih bersih juga. Ayam-ayam yang bahagia akan lebih produktif dan hasil telurnya lebih baik," papar Yuvlinda.
Super Indo sendiri saat ini telah meluncurkan telur ayam bebas kandang sekat (cage free eggs) merek 365.
"Kini pelanggan bisa mendapatkan telur bebas kandang sekat di seluruh gerai Super Indo. Ini adalah upaya berkelanjutan. Kami bekerja sama dengan pemasok dan mitra kami agar pasokan tetap aman dan tersedia," kata Yuvlinda lagi.
“Pelanggan yang berbelanja di gerai kami adalah yang membeli kebutuhan pokok dan barang penting lainnya. Salah satu kebutuhan pokok yang paling diminati adalah telur ayam. 100% telur ayam yang kami jual bersumber dari peternakan yang dapat dilacak dan bersertifikat NKV sebagaimana diatur oleh pemerintah Indonesia," timpal Johan Boeijenga, President Director Super Indo.
Peternakan ayam dengan konsep tanpa kandang sekat, tambah Johan, hadir sebagai tren yang akan terus berkembang dalam industri telur di dunia dan segera di Indonesia.
Telur ayam biasanya dihasilkan oleh ayam-ayam yang diternak. Selain cara konvensional, yakni menernak ayam di dalam kandang yang bersekat, kini juga telah dikembangkan metode peternakan ayam tanpa sekat.
Menurut General Manager of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo Yuvlinda Susanta, telur yang dihasilkan dari ayam yang diternak tanpa sekat memiliki kebaikan lebih karena cara menernaknya sangat memperhatikan kesejahteraan si ayam.
"Memang secara fisik nggak ada bedanya dengan telur biasa. Secara rasa juga sama. Tapi, kita punya keyakinan bahwa telur yang dihasilkan lebih baik," kata Yuvlinda di Jakarta, belum lama ini.
Ayam bebas kandang, kata Yuvlinda, pakannya sangat diperhatikan. Begitu juga "kebahagiaannya", ditunjang betul dengan kondisi kandang yang tidak disekat-sekat sehingga ayam-ayam ini bisa bebas bergerak.
"Dia secara makanannya dimonitor. Pakan yang diambil hanya yang organik. Sesuatu yang dihasilkan secara organik akan menghasilkan sesuai yang lebih baik. Lebih bersih juga. Ayam-ayam yang bahagia akan lebih produktif dan hasil telurnya lebih baik," papar Yuvlinda.
Super Indo sendiri saat ini telah meluncurkan telur ayam bebas kandang sekat (cage free eggs) merek 365.
"Kini pelanggan bisa mendapatkan telur bebas kandang sekat di seluruh gerai Super Indo. Ini adalah upaya berkelanjutan. Kami bekerja sama dengan pemasok dan mitra kami agar pasokan tetap aman dan tersedia," kata Yuvlinda lagi.
“Pelanggan yang berbelanja di gerai kami adalah yang membeli kebutuhan pokok dan barang penting lainnya. Salah satu kebutuhan pokok yang paling diminati adalah telur ayam. 100% telur ayam yang kami jual bersumber dari peternakan yang dapat dilacak dan bersertifikat NKV sebagaimana diatur oleh pemerintah Indonesia," timpal Johan Boeijenga, President Director Super Indo.
Peternakan ayam dengan konsep tanpa kandang sekat, tambah Johan, hadir sebagai tren yang akan terus berkembang dalam industri telur di dunia dan segera di Indonesia.