Rumah Eks Sopir Pribadi Nindy Ayunda Diintai Pria Misterius, Ini Kata Kuasa Hukumnya

Kamis, 14 Juli 2022 - 17:01 WIB
loading...
Rumah Eks Sopir Pribadi Nindy Ayunda Diintai Pria Misterius, Ini Kata Kuasa Hukumnya
Kuasa hukum Sulaiman, Fahmi Bachmid. Foto/Dok.MPI
A A A
JAKARTA - Seiring diusutnya kasus dugaan penculikan dan penyekapan yang dialaminya. Kediaman mantan sopir pribadi Nindy Ayunda didatangi oleh dua pria misterius.

Kuasa hukum Sulaiman, Fahmi Bachmid membenarkan peristiwa itu. "Iya benar, ada dua orang mencari-cari bapak Sulaiman dan menanyakan di mana rumah mertuanya bapak Sulaiman," kata Fahmi Bachmid kepada wartawan, Rabu (13/7/2022).

Kata Fahmi, peristiwa itu Senin (11/7) malam. Pria misterius tersebut datang sekitar pukul 23.00 WIB, dan berkeliaran sampai Subuh.

Sulaiman, kata Fahmi, bersyukur dan berterima kasih kepada warga yang tidak memberitahukan di mana kediaman mertuanya kepada pria misterius tersebut.



"Para tetangga mertuanya engak ada yang kasih tahu di mana rumah mertuanya. Orang-orang itu nanya, di mana rumahnya Sulaeman," ungkapnya.

Namun, Fahmi enggan menebak-nebak siapa pria misterius tersebut, dan tidak tahu apakah ada kaitannya dengan laporan Rini Diana, istri Sulaiman, ke Polres Jakarta Selatan.

Seperti diketahui, Nindy Ayunda dilaporkan oleh Rini Diana ke Polres Jakarta Selatan pada 15 Februari 2021 dengan kasus dugaan penculikan dan penyekapan. Laporan Rini teregistrasi dengan nomor LP/904/II/YAN2.5/2021/SPKT PMJ.

Polres Jaksel menindaklanjuti laporan ini dengan memanggil Nindy Ayunda pada Jumat (8/7) pekan kemarin. Tapi artis tersebut tidak hadir. Begitu juga dengan kekasihnya, Dito Mahendra, tidak memenuhi panggilan penyidik Polres Jakarta Selatan, Senin (11/7/2022) kemarin.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit mengatakan Nindy Ayunda akan dipanggil kembali pada Jumat (15/7) pekan ini.

"Iya, panggilan kedua (Nindy Ayunda) Jumat besok usai sholat Jumat," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit, Senin (11/7).

Jika Nindy tidak datang lagi, tegas Ridwan, pihaknya akan menjemput paksa. "Kita akan melakukan tindakan prosedural (jemput paksa)," tegasnya.

Tak hanya Nindy, di hari yang sama, penyidik Polres Jaksel kembali memanggil Dito Mahendra.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2785 seconds (0.1#10.140)