3 Buku yang Sempat Dilarang Peredarannya di Dunia, Nomor 2 Sukses Terjual 80 Juta Eksemplar

Jum'at, 15 Juli 2022 - 23:51 WIB
loading...
A A A
2. The Da Vinci Code

3 Buku yang Sempat Dilarang Peredarannya di Dunia, Nomor 2 Sukses Terjual 80 Juta Eksemplar

(Foto: thegospelcoalition.org)

Dan Brown dan novel karangannya, The Da Vinci Code sempat dikritik sejumlah pemimpin Katolik. Bahkan, novel ini sempat dilarang beredar di Lebanon, Iran dan negara bagian Nagaland di India.

Tidak hanya buku, film yang mengadopsi jalan cerita The Da Vinci Code juga dilarang di Pakistan, beberapa negara bagian di India, dan Manila, yang merupakan ibu kota Filipina.

Pada 2004, The Da Vinci Code tidak boleh beredar di Lebanon karena novel ini menggambarkan penyelewengan keagamaan. Para pemimpin Katolik keberatan dengan penggambaran Yesus Kristus yang menikahi Maria Magdalena dan memiliki anak dengannya.

Bahkan, Vatikan sebagai pusat agama Katolik pernah menunjuk seseorang untuk membongkar isi buku tersebut. Namun, pada 2009, novel ini mencatat penjualan 80 juta kopi di seluruh dunia dan dialihbahasakan ke dalam 44 bahasa.

3. Lolita

3 Buku yang Sempat Dilarang Peredarannya di Dunia, Nomor 2 Sukses Terjual 80 Juta Eksemplar

(Foto: amazon.com)

Lolita, buku karangan Vladimir Nabokov, diterbitkan pada 1955. Awalnya, Nabokov sempat ragu apakah buku karangannya ini dapat diterbitkan secara umum. Akan tetapi, istri Nabokov meyakinkan suaminya dan akhirnya buku tersebut terbit ke khalayak.

Lolita merupakan novel yang kontroversial karena dinilai berisi konten cabul. Novel ini sempat dilarang di berbagai negara, seperti di Prancis, Inggris, Argentina, Selandia Baru, dan Afrika Selatan serta di beberapa komunitas Amerika.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1329 seconds (0.1#10.140)