; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Hindari Berbagai Penyakit Berbahaya dengan Menjaga Gizi Seimbang
loading...
Pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat, bisa menjadi ancaman kesehatan dan pemicu berbagai penyakit yang berbahaya. / Foto: Tangkapan Layar Webinar Zoom
A
A
A
JAKARTA - Menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat merupakan hal yang paling penting saat ini. Pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat bisa menjadi ancaman dan pemicu berbagai penyakit yang berbahaya.
Bahkan, penyakit-penyakit tersebut berpotensi memperparah gejala Covid-19. Ini sebagaimana diungkapkan Dokter Spesialis Gizi KlikDokter, dr. Karin Wiradarma dalam Webinar Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat melalui Zoom, Rabu (17/8/2022).
"Selalu jaga kesehatan, supaya selalu sehat dan kalau kena Covid-19 itu enggak parah," kata dr Karin dalam webinar sesi 1 tersebut.
Baca juga: Pandemi Belum Berakhir, Tetap Patuhi Prokes dan Segera Lakukan Vaksinasi Booster
Dia menjelaskan, kondisi malnutrisi seperti kekurangan atau kelebihan gizi dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya.
"Kelebihan nutrisi dapat menyebabkan kegemukan dan risiko terkena penyakit tidak menular atau penyakit metabolik. Kemudian, kalau kurang nutrisi, itu bisa menyebabkan gizi buruk, stunting dan infeksi," jelasnya.
Kedua hal tersebut, sambung dia, dapat meningkatkan risiko mengalami gejala Covid-19 yang lebih parah apabila terinfeksi.
"Kurang gizi maupun kelebihan, itu bisa meningkatkan risiko mengalami gejala yang Covid lebih berat. Dua-duanya tidak bagus," terangnya.
Dokter Karin mengungkapkan, cara yang paling baik adalah mencegah daripada mengobati. Pencegahannya pun, kata dia, mudah saja, yaitu dengan menjaga kesehatan. Mulai dari mengonsumsi makanan sehat, menghindari alkohol, gorengan, mengurangi makanan manis, serta rutin berolahraga atau bergerak.
Baca juga: 4 Bumbu Dapur Penurun Kolesterol, Bukan Sekadar Penambah Rasa
Selain itu, jangan lupa juga menambahkan sayur-sayuran dan buah-buahan ke dalam pola makan harian. "Sayur sama buah itu masyarakat kita masih kurang. Jadi, ini harus mulai dimasukkan dalam pola makan sehari-hari. Sayur itu tiga porsi atau 300 gram kalau buah dua porsi," paparnya.
Bahkan, penyakit-penyakit tersebut berpotensi memperparah gejala Covid-19. Ini sebagaimana diungkapkan Dokter Spesialis Gizi KlikDokter, dr. Karin Wiradarma dalam Webinar Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat melalui Zoom, Rabu (17/8/2022).
"Selalu jaga kesehatan, supaya selalu sehat dan kalau kena Covid-19 itu enggak parah," kata dr Karin dalam webinar sesi 1 tersebut.
Baca juga: Pandemi Belum Berakhir, Tetap Patuhi Prokes dan Segera Lakukan Vaksinasi Booster
Dia menjelaskan, kondisi malnutrisi seperti kekurangan atau kelebihan gizi dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya.
"Kelebihan nutrisi dapat menyebabkan kegemukan dan risiko terkena penyakit tidak menular atau penyakit metabolik. Kemudian, kalau kurang nutrisi, itu bisa menyebabkan gizi buruk, stunting dan infeksi," jelasnya.
Kedua hal tersebut, sambung dia, dapat meningkatkan risiko mengalami gejala Covid-19 yang lebih parah apabila terinfeksi.
"Kurang gizi maupun kelebihan, itu bisa meningkatkan risiko mengalami gejala yang Covid lebih berat. Dua-duanya tidak bagus," terangnya.
Dokter Karin mengungkapkan, cara yang paling baik adalah mencegah daripada mengobati. Pencegahannya pun, kata dia, mudah saja, yaitu dengan menjaga kesehatan. Mulai dari mengonsumsi makanan sehat, menghindari alkohol, gorengan, mengurangi makanan manis, serta rutin berolahraga atau bergerak.
Baca juga: 4 Bumbu Dapur Penurun Kolesterol, Bukan Sekadar Penambah Rasa
Selain itu, jangan lupa juga menambahkan sayur-sayuran dan buah-buahan ke dalam pola makan harian. "Sayur sama buah itu masyarakat kita masih kurang. Jadi, ini harus mulai dimasukkan dalam pola makan sehari-hari. Sayur itu tiga porsi atau 300 gram kalau buah dua porsi," paparnya.
(nug)
Explore More