Manusia Bisa Tularkan Cacar Monyet ke Binatang Peliharaan, Satgas Monkeypox IDI: Jika Ada Kontak Erat

Jum'at, 26 Agustus 2022 - 13:27 WIB
loading...
Manusia Bisa Tularkan...
Ketua Satgas Monkeypox PB IDI, dr Hanny Nilasari, SpKK menyampaikan bahwa penularan cacar monyet dari manusia ke binatang bisa saja terjadi. Foto/Ilustrasi/Newsdigestblog.org
A A A
JAKARTA - Satu kasus cacar monyet dari manusia ke binatang peliharaan telah diungkapkan dalam jurnal medis The Lancet. Mengetahui hal tersebut, memungkinkan muncul rasa khawatir pada mereka yang memiliki binatang peliharaan.

Ketua Satgas Monkeypox PB IDI, dr Hanny Nilasari, SpKK menyampaikan bahwa penularan dari manusia ke binatang bisa saja terjadi. Apabila seseorang positif atau bergejala cacar monyet melakukan kontak fisik dengan binatang peliharaannya.

Meskipun diketahui, cacar monyet merupakan penyakit infeksi yang ditularkan dari binatang atau hewan ke manusia dan manusia ke manusia.

"Jadi penyakit yang ditemukan dari binatang ke manusia, manusia ke manusia bisa. Kalau ke binatang peliharaan apabila ada kontak erat dan juga lama ini bisa memungkinkan ya ditularkan," jelas dr Hanny dalam Konferensi Pers Satgas Monkeypox dan Covid-19 bersama Ikatan Dokter Indonesia secara virtual, Jumat (26/8/2022).



Sehubungan dengan itu, penulis artikel mengatakan temuan mereka harus "mendorong perdebatan" perlunya mengisolasi hewan peliharaan dari individu yang dites positif cacar monyet. Lalu menyerukan penyelidikan lebih lanjut tentang penularan sekunder melalui hewan peliharaan.

Menurut CDC, "mungkin" orang terinfeksi cacar monyet dapat menyebarkan virus ke hewan melalui kontak dekat, termasuk mengelus, memeluk, mencium, berbagi area tidur, dan berbagi makanan.

"Orang dengan cacar monyet harus menghindari kontak dengan hewan, termasuk hewan peliharaan, hewan peliharaan, dan satwa liar untuk mencegah penyebaran virus," jelas CDC sebagaimana dilansir CNA.

Dijelaskan penularan berasal dari dua pria merupakan pasangan tinggal di rumah yang sama, keduanya didiagnosis menderita cacar monyet pada awal Juni. Kemudian 12 hari setelah timbulnya gejala, anjing greyhound Italia berusia 4 tahun milik mereka, mulai menunjukkan gejala seperti lesi dan pustula di perut.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2024 seconds (0.1#10.140)