Roadshow Bareng Komplotan di Film Mencuri Raden Saleh, Iqbaal Ramadhan Bertemu Fans Fanatiknya di Bekasi
loading...
A
A
A
BEKASI - Perjalanan para komplotan -sebutan bagi para pemeran- film Mencuri Raden Saleh tiba di lokasi roadshow pamungkas di Kota Bekasi. Para komplotan yang hadir di antaranya Iqbaal Ramadhan, Angga Yunanda, Aghniny Haque, Umay Shahab, dan Ari Irham.
Sebagai kota terakhir dalam rangkaian roadshow, para komplotan ini memberi kejutan bagi para penonton di Bekasi dengan mengajak mereka bernyanyi karoke bersama.
Ratusan pengunjung tampak memadati salah satu mall di Bekasi. Kerumunan itu tidak hanya berpusat di area panggung yang letaknya ada di sentral gedung, melainkan juga menyebar ke hampir tiap sudut mall.
Sementara itu, seluruh perhatian tertuju pada sosok para komplotan dengan kaus warna-warni. Muncul mengenakan kain hitam penutup wajah khas bandit, mereka segera melepasnya setelah menaiki panggung. Sorak penonton sontak menggema, bersahutan dan nyaris melengking sepanjang acara. Terlebih saat para komplotan mulai mengajak seluruh penonton untuk bernyanyi karaoke dan merayakan kegalauan bersama.
Beberapa penonton yang beruntung diajak naik ke atas panggung untuk menyanyikan lirik tertentu berbarengan. Judul-judul lagu karaoke yang dipilih para komplotan merupakan tembang legendaris yang dinyanyikan para musisi Tanah Air. Mulai Pupus, Secukupnya, Cantik, Racun Dunia, Diam Tanpa Kata, hingga Menghapus Jejakmu.
Di tengah perjalanan roadshow ini, Iqbaal Ramadhan rupanya bertemu salah seorang fans yang mengaku telah mengagumi dia selama 11 tahun, namun baru berkesempatan berjumpa saat itu.
"Jujur, kaget sih pas dia cerita udah nge-fans 11 tahun. Speechless," ujar Iqbaal.
"Saking tersentuhnya, gue sampe enggak tahu mesti ngomong apa selain bilang makasih. Gue enggak bisa sampai di titik gue hari ini tanpa dukungan temen-temen semua," tambahnya.
Selain itu, ada juga fans perempuan yang mengacungkan papan bertulisan, “Iqbaal Ramadhan, marry me!” yang segera ditanggapi sang aktor dengan senyuman lebar.
Kemeriahan acara jumpa fans sepanjang tur, serta momen karaoke bersama dan nonton bareng Mencuri Raden Saleh menambah keramaian yang masih berlangsung di media sosial, bahkan jauh sebelum film tersebut rilis. Rating mencapai sempurna terpantau dipublikasikan oleh aplikasi khusus penikmat film yaitu TIX, Letterbox, Cinepolis, IMDB, dan masih banyak lagi.
Film Mencuri Raden Saleh sendiri saat ini memang tengah tayang di bioskop. Film ini bercerita tentang Piko, mahasiswa seni rupa yang mencari uang dengan memalsukan lukisan untuk membebaskan sang ayah dari penjara tiba-tiba mendapat tawaran mencuri karya maestro Raden Saleh yang dijaga ketat di Istana Negara. Mengikuti rencana, Piko membentuk tim yang berisi Ucup (hacker), Sarah (atlet bela diri), Gofar (mekanik), Tuktuk (pembalap liar) dan Fella (bandar judi kampur). Masing-masing mengincar uang yang ditawarkan sebagai imbalan dari pencurian tersebut.
Pelaksanaan rencana mereka dihadapkan dengan begitu banyak rintangan yang merenggut hal-hal berharga yang dimiliki seperti hubungan percintaan, persahabatan, hingga keluarga mereka. Di tengah upaya melancarkan misi pencurian penuh risiko tersebut, mereka tidak tahu bahwa ada ancaman besar di balik pencurian lukisan itu.
Sebagai kota terakhir dalam rangkaian roadshow, para komplotan ini memberi kejutan bagi para penonton di Bekasi dengan mengajak mereka bernyanyi karoke bersama.
Ratusan pengunjung tampak memadati salah satu mall di Bekasi. Kerumunan itu tidak hanya berpusat di area panggung yang letaknya ada di sentral gedung, melainkan juga menyebar ke hampir tiap sudut mall.
Sementara itu, seluruh perhatian tertuju pada sosok para komplotan dengan kaus warna-warni. Muncul mengenakan kain hitam penutup wajah khas bandit, mereka segera melepasnya setelah menaiki panggung. Sorak penonton sontak menggema, bersahutan dan nyaris melengking sepanjang acara. Terlebih saat para komplotan mulai mengajak seluruh penonton untuk bernyanyi karaoke dan merayakan kegalauan bersama.
Beberapa penonton yang beruntung diajak naik ke atas panggung untuk menyanyikan lirik tertentu berbarengan. Judul-judul lagu karaoke yang dipilih para komplotan merupakan tembang legendaris yang dinyanyikan para musisi Tanah Air. Mulai Pupus, Secukupnya, Cantik, Racun Dunia, Diam Tanpa Kata, hingga Menghapus Jejakmu.
Di tengah perjalanan roadshow ini, Iqbaal Ramadhan rupanya bertemu salah seorang fans yang mengaku telah mengagumi dia selama 11 tahun, namun baru berkesempatan berjumpa saat itu.
"Jujur, kaget sih pas dia cerita udah nge-fans 11 tahun. Speechless," ujar Iqbaal.
"Saking tersentuhnya, gue sampe enggak tahu mesti ngomong apa selain bilang makasih. Gue enggak bisa sampai di titik gue hari ini tanpa dukungan temen-temen semua," tambahnya.
Selain itu, ada juga fans perempuan yang mengacungkan papan bertulisan, “Iqbaal Ramadhan, marry me!” yang segera ditanggapi sang aktor dengan senyuman lebar.
Kemeriahan acara jumpa fans sepanjang tur, serta momen karaoke bersama dan nonton bareng Mencuri Raden Saleh menambah keramaian yang masih berlangsung di media sosial, bahkan jauh sebelum film tersebut rilis. Rating mencapai sempurna terpantau dipublikasikan oleh aplikasi khusus penikmat film yaitu TIX, Letterbox, Cinepolis, IMDB, dan masih banyak lagi.
Film Mencuri Raden Saleh sendiri saat ini memang tengah tayang di bioskop. Film ini bercerita tentang Piko, mahasiswa seni rupa yang mencari uang dengan memalsukan lukisan untuk membebaskan sang ayah dari penjara tiba-tiba mendapat tawaran mencuri karya maestro Raden Saleh yang dijaga ketat di Istana Negara. Mengikuti rencana, Piko membentuk tim yang berisi Ucup (hacker), Sarah (atlet bela diri), Gofar (mekanik), Tuktuk (pembalap liar) dan Fella (bandar judi kampur). Masing-masing mengincar uang yang ditawarkan sebagai imbalan dari pencurian tersebut.
Pelaksanaan rencana mereka dihadapkan dengan begitu banyak rintangan yang merenggut hal-hal berharga yang dimiliki seperti hubungan percintaan, persahabatan, hingga keluarga mereka. Di tengah upaya melancarkan misi pencurian penuh risiko tersebut, mereka tidak tahu bahwa ada ancaman besar di balik pencurian lukisan itu.
(tsa)