; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kakak Adik Mischka dan Devon Dukung Merdeka Belajar, Nadiem: Jangan Berhenti Harumkan Indonesia
loading...
Kakak beradik yang banyak menorehkan prestasi membanggakan dalam dunia pendidikan Mischka (13 tahun) dan Devon (12 tahun) memberikan dukungan terhadap program Merdeka Belajar yang digagas Mendikbud Ristek Nadiem Makarim. Foto/Instagram
A
A
A
JAKARTA - Kakak beradik yang banyak menorehkan prestasi membanggakan dalam dunia pendidikan Mischka (13 tahun) dan Devon (12 tahun) memberikan dukungan terhadap program Merdeka Belajar yang digagas Mendikbud Ristek Nadiem Makarim. Dukungan ini disampaikan Mischka dan Devon saat menjadi pembicara termuda dalam forum "Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022" di Jakarta, pada Jumat, 30 September 2022.
Kakak beradik pemenang 98 medali olimpiade internasional ini menyampaikan, Merdeka Belajar memberi ruang bagi siswa untuk berpikir kreatif dan kritis karena menekankan pada proses pembelajaran dan bukan hanya hasil. “Kami setuju dan mengapresiasi program Merdeka Belajar yang disampaikan Mendikbud Ristek tadi, karena di dalamnya lebih mementingkan proses daripada hasil,” ungkap Mischka dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews.com, Minggu (2/10/2022).
“Kami juga berharap agar generasi muda di Indonesia bisa semakin maju dan lebih berani untuk berkreativitas dengan bakat dan kemampuannya karena generasi muda yang bertanggungjawab pada masa depan Indonesia,” tambah Devon.
Menanggapi hal ini, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim melalui akun Instagramnya memberi semangat kepada Mischka dan Devon untuk terus meniti prestasi. “Sukses selalu @mischkadevon, jangan berhenti harumkan nama Indonesia dengan torehan prestasi, ya!” pesan Mas Menteri dalam akun instagram pribadinya.
Selain Mendikbud Nadiem Makarim, Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 juga menghadirkan berbagai ragam sesi panel yang diisi 50 pembicara inspiratif, di antaranya Menparekraf Sandiaga Uno, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Anies Baswedan, Najwa Shihab dan banyak figur publik lain.
Dalam kesempatan tersebut, Nadiem mengajak generasi muda untuk peka terhadap situasi dan tanggap dalam memberikan solusi atas tantangan yang dihadapi oleh lingkungannya. “Saya yakin semua anak muda di Indonesia pada dasarnya memiliki panggilan tersebut, punya keinginan untuk bekerja, berkarya, dan berkontribusi demi kemajuan Indonesia,” ungkap Nadiem.
Kakak beradik pemenang 98 medali olimpiade internasional ini menyampaikan, Merdeka Belajar memberi ruang bagi siswa untuk berpikir kreatif dan kritis karena menekankan pada proses pembelajaran dan bukan hanya hasil. “Kami setuju dan mengapresiasi program Merdeka Belajar yang disampaikan Mendikbud Ristek tadi, karena di dalamnya lebih mementingkan proses daripada hasil,” ungkap Mischka dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews.com, Minggu (2/10/2022).
“Kami juga berharap agar generasi muda di Indonesia bisa semakin maju dan lebih berani untuk berkreativitas dengan bakat dan kemampuannya karena generasi muda yang bertanggungjawab pada masa depan Indonesia,” tambah Devon.
Menanggapi hal ini, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim melalui akun Instagramnya memberi semangat kepada Mischka dan Devon untuk terus meniti prestasi. “Sukses selalu @mischkadevon, jangan berhenti harumkan nama Indonesia dengan torehan prestasi, ya!” pesan Mas Menteri dalam akun instagram pribadinya.
Selain Mendikbud Nadiem Makarim, Indonesia Millennial and Gen-Z Summit 2022 juga menghadirkan berbagai ragam sesi panel yang diisi 50 pembicara inspiratif, di antaranya Menparekraf Sandiaga Uno, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Anies Baswedan, Najwa Shihab dan banyak figur publik lain.
Dalam kesempatan tersebut, Nadiem mengajak generasi muda untuk peka terhadap situasi dan tanggap dalam memberikan solusi atas tantangan yang dihadapi oleh lingkungannya. “Saya yakin semua anak muda di Indonesia pada dasarnya memiliki panggilan tersebut, punya keinginan untuk bekerja, berkarya, dan berkontribusi demi kemajuan Indonesia,” ungkap Nadiem.
(hri)
Explore More