Orang Tua Dinar Candy Alami Luka Akibat Gempa Cianjur, Adik Belum Ditemukan

Selasa, 22 November 2022 - 07:45 WIB
loading...
Orang Tua Dinar Candy Alami Luka Akibat Gempa Cianjur, Adik Belum Ditemukan
Orang tua Dinar Candy mengalami luka akibat gempa Cianjur, Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022. Sementara adik Dinar dikabarkan belum ditemukan. Foto/Instagram Dinar Candy
A A A
JAKARTA - Orang tua Dinar Candy mengalami luka akibat gempa Cianjur , Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022. Sementara adik Dinar dikabarkan belum ditemukan.

Kabar mengejutkan ini diketahui dari unggahan Instagram pribadi Dinar. Dalam postingan tersebut, Dinar mengabarkan sang adik yang bersekolah di pesantren hingga kini belum ditemukan.

Dinar juga mengunggah foto adiknya serta menyematkan nomor telepon di media sosialnya. Sehingga bila ada seseorang yang menemukan adiknya bisa langsung menghubunginya.

“Semua no HP nggak aktif di sana. Selamatkan adik aku dan keluarga aku ya Allah, Tolong! Kalau ada info atau apa kabarin kita ya, yang lihat adik aku +62 821 30858583,” tulis Dinar dikutip Selasa (22/11/2022).



Sementara itu, setelah mengetahui kabar tersebut, adik Dinar Candy, Kirey langsung menuju Cianjur untuk bertemu keluarganya. Namun Dinar tidak ikut karena sedang sakit.

“Teteh lagi sakit di rumah, jadi Kirey lagi menuju ke Cianjur, mau ke pesantren atau ke rumah sakit belum tahu juga,” jelas Kirey dikutip dari kanal YouTube Rasis Infotainment.

Meski masih dalam perjalanan menuju Cianjur, Kirey mengungkapkan kondisi keluarganya di sana.

“(Adik) belum ketemu, kita masih di tol. Mama dan bapak Alhamdulillah cuma luka. Bapak lagi nyusul adik aku ke pesantren, lagi perjalanan karena lumayan jauh jadi nggak tau gimana-gimananya,” pungkasnya.



Cianjur, Jawa Barat diguncang gempa dengan kekuatan mangnitudo (M) 5,6. Gempa yang berpusat di darat 10 km barat daya Kabupaten Cianjur itu terjadi pada pukul 13.21 WIB pada Senin, 21 November 2022 dan menyebabkan korban luka serta meninggal.
(dra)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1380 seconds (0.1#10.140)