Ingin Nonton Piala Dunia 2022? Segini Perkiraan Biaya Hidup di Qatar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Piala dunia 2022 yang berlangsung di Qatar tentunya membuat orang tertarik untuk menonton langsung pertandingan antar negara tersebut. Menjadi salah satu negara terkaya di dunia tentu membuat sebagian orang meski merogoh kocek lebih dalam untuk hidup di Qatar.
Dikutip dari wagecentre.com, bahwa pendapatan perkapita penduduk Qatar mencapai Rp7.516.000. Namun, besar pendapatan tersebut akan berbeda lagi jika sudah menempati pekerja asing atau imigran yang tentunya lebih rendah.
Baca juga : Bukti Kesiapan Qatar di Piala Dunia 2022
Berbicara mengenai biaya hidup di Qatar tentu setiap wilayah memiliki perbedaan dalam pengeluaran. Hal tersebut dikarenakan pada setiap wilayah di Qatar memiliki upah minimum yang berbeda untuk setiap penduduknya.
Melansir halaman numbeo-com, biaya hidup di kota Doha jika berempat akan memakan biaya sebanyak Rp48.510.305. Nominal tersebut merupakan gabungan dari pengeluaran satu orang yang mencapai Rp13.705.131.
Dengan jumlah biaya tersebut, jika dibandingkan dengan kehidupan seseorang yang berada di kota Jakarta, hidup di doha 256,78% lebih tinggi dari pada hidup di Jakarta.
Jika ingin menonton pertandingan sepak bola antar negara di Qatar, maka harus melakukan penerbangan dari bandara Jakarta menuju Doha (Qatar) yang memakan biaya sebesar Rp25 juta.
Selain biaya untuk Perjalanan menggunakan pesawat, tentu ada biaya lain yang harus dikeluarkan sebelum menonton pertandingan, yakni untuk pembelian tiket masuk pertandingan sepak bola.
Baca juga : Peneliti Yakin Bola Piala Dunia Qatar Buatan Indonesia Terbaik dari Sisi Aerodinamika
Untuk mendapatkan tiket piala dunia di Qatar, masing-masing orang wajib membayar Rp5,3 juta, namun harga tersebut merupakan bukan harga setiap kursinya karena setiap kursi penonton memiliki harga yang berbeda.
Jika dihitung biaya untuk tiket pertandingan timnas di Qatar sampai akhir pertandingan, maka penonton wajib menyiapkan biaya sekitar Rp500 Juta.
Adanya event internasional ini menjadi sedikit lebih hemat dalam pengeluaran untuk kepentingan penggunaan fasilitas umum, karena pemerintah Qatar mulai memberikan transportasi khusus kepada para penonton sepak bola dunia jika telah memegang hayya card.
Penggunaan lapangan yang berbeda dalam setiap pertandingan, tentu akan membuat penonton terus berpindah mengikuti setiap jalannya pertandingan. Penggunaan dana tersebut tentu akan selalu berubah sehingga para penonton harus mempunyai tabungan yang lebih banyak.
Lihat Juga: Andil dalam Gol Timnas ke Gawang China, Performa Pratama Arhan Dikaitkan dengan Isu Selingkuh
Dikutip dari wagecentre.com, bahwa pendapatan perkapita penduduk Qatar mencapai Rp7.516.000. Namun, besar pendapatan tersebut akan berbeda lagi jika sudah menempati pekerja asing atau imigran yang tentunya lebih rendah.
Baca juga : Bukti Kesiapan Qatar di Piala Dunia 2022
Berbicara mengenai biaya hidup di Qatar tentu setiap wilayah memiliki perbedaan dalam pengeluaran. Hal tersebut dikarenakan pada setiap wilayah di Qatar memiliki upah minimum yang berbeda untuk setiap penduduknya.
Melansir halaman numbeo-com, biaya hidup di kota Doha jika berempat akan memakan biaya sebanyak Rp48.510.305. Nominal tersebut merupakan gabungan dari pengeluaran satu orang yang mencapai Rp13.705.131.
Dengan jumlah biaya tersebut, jika dibandingkan dengan kehidupan seseorang yang berada di kota Jakarta, hidup di doha 256,78% lebih tinggi dari pada hidup di Jakarta.
Jika ingin menonton pertandingan sepak bola antar negara di Qatar, maka harus melakukan penerbangan dari bandara Jakarta menuju Doha (Qatar) yang memakan biaya sebesar Rp25 juta.
Selain biaya untuk Perjalanan menggunakan pesawat, tentu ada biaya lain yang harus dikeluarkan sebelum menonton pertandingan, yakni untuk pembelian tiket masuk pertandingan sepak bola.
Baca juga : Peneliti Yakin Bola Piala Dunia Qatar Buatan Indonesia Terbaik dari Sisi Aerodinamika
Untuk mendapatkan tiket piala dunia di Qatar, masing-masing orang wajib membayar Rp5,3 juta, namun harga tersebut merupakan bukan harga setiap kursinya karena setiap kursi penonton memiliki harga yang berbeda.
Jika dihitung biaya untuk tiket pertandingan timnas di Qatar sampai akhir pertandingan, maka penonton wajib menyiapkan biaya sekitar Rp500 Juta.
Adanya event internasional ini menjadi sedikit lebih hemat dalam pengeluaran untuk kepentingan penggunaan fasilitas umum, karena pemerintah Qatar mulai memberikan transportasi khusus kepada para penonton sepak bola dunia jika telah memegang hayya card.
Penggunaan lapangan yang berbeda dalam setiap pertandingan, tentu akan membuat penonton terus berpindah mengikuti setiap jalannya pertandingan. Penggunaan dana tersebut tentu akan selalu berubah sehingga para penonton harus mempunyai tabungan yang lebih banyak.
Lihat Juga: Andil dalam Gol Timnas ke Gawang China, Performa Pratama Arhan Dikaitkan dengan Isu Selingkuh
(bim)