Damai dengan Keluarga Ayah, Tiko Ucapkan Permintaan Maaf

JAKARTA - Tiko akhirnya berdamai dengan keluarga ayahnya, Herman Moedji Susanto. Dia menyampaikan permintaan maaf setelah kisah dirinya dengan ibu Eny yang depresi dan 12 tahun tinggal di rumah terbengkalai tanpa listrik dan air viral di media sosial.

Berdasarkan pengakuan Tiko, ibu Eny mengalami depresi dan terpaksa tinggal di rumah tanpa listrik dan air setelah ditinggal sang ayah pada 2010. Mengetahui hal tersebut, keluarga ayah Tiko pun angkat bicara.

Mereka mengaku keberatan dengan pernyataan Tiko. Menurutnya, apa yang diceritakan Tiko ke publik tentang ayahnya tidaklah benar. Tak hanya itu, ayah keluarga Tiko juga sempat mengancam pria 23 tahun itu akan dilaporkan ke polisi.

Ini karena Tiko dianggap telah mencemarkan nama baik keluarganya. Namun, Tiko mengaku tak berniat untuk menjelekkan keluarga sang ayah dan memutuskan untuk minta maaf.





"Sebelumnya aku mohon maaf sebesar-besarnya kepada keluarga almarhum papaku juga karena beliau kan papaku juga di sini," kata Tiko dikutip dari akun Instagram @rumpi_gosip, Senin (9/1/2023).

"Aku tidak ada maksud menjelekkan pihak manapun kak," sambungnya.

Lebih lanjut, Tiko menjelaskan bahwa informasi yang disampaikan ke publik berdasarkan apa yang dia ketahui. Terlebih, saat ditinggal sang ayah, Tiko masih kecil sehingga tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi

"Karena memang di sini aku tidak tau apa-apa kebenaran ceritanya. Namun aku menceritakan ke publik berdasarkan apa yang aku alami," jelas Tiko.



"Maksudnya sepengetahuanku, tapi aku tidak tau kebenarannya. Memang dulu kan aku masih kecil, jadi tidak tau apapun yang kurasakan dari dulu seperti itu," lanjutnya.

Kepada keluarga ayahnya, Tiko kemudian berjanji akan lebih berhati-hati untuk berbicara di depan publik. Terutama, saat menceritakan tentang keluarga ayahnya.

"Mungkin kalau kebenarannya seperti yang sekarang ini kakak ceritakan, ya aku memang nggak tau. Jadi aku mohon maaf banget yang sebesar-besarnya," ujar Tiko.

"Dan ke depannya untuk cerita lisan apapun yang muncul di publik, aku akan jaga. Mohon maaf sebelumnya kalau sudah lancang," tandasnya.