6 Bahan Alami untuk Mengatasi Pigmentasi Kulit, Nomor 5 Paling Mudah Didapat
loading...
A
A
A
Menerapkan yogurt atau susu secara langsung ke area berpigmen atau merendam kapas dalam susu dan mengoleskannya ke area tersebut dapat menjadi salah satu alternatif pengobatan rumahan untuk pigmentasi.
Caranya adalah mendiamkan yogurt atau susu selama beberapa menit, lalu membilas area tersebut secara menyeluruh dan mengoleskan pelembab. Ulangi proses ini dua kali sehari dapat membantu untuk memperbaiki bintik-bintik kulit mereka.
3. Teh hijau
Teh hijau dan bahan aktif utamanya, epigallocatechin-3-gallate (EGCG), dapat membantu mengubah pigmentasi kulit dalam beberapa kasus.
EGCG merupakan senyawa antioksidan yang dapat membantu memblokir proses dalam sel yang menyebabkan pigmentasi berlebih. Daun teh hijau sendiri juga mengandung asam galat dan asam ellagic, yang dapat membantu memperbaiki kulit. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia untuk mendukung teori ini.
Perawatan rumahan yang dapat dicoba adalah dengan mengoleskan kantong teh hijau basah ke area berpigmen selama beberapa menit setiap hari.
4. Vitamin C
Ulasan di Jurnal Bedah Kulit dan Estetika menyoroti potensi pengobatan rumahan untuk hiperpigmentasi, termasuk vitamin C. Dalam bentuk seperti asam askorbat atau asam sitrat, vitamin C dapat membantu mengubah penampilan kulit.
Namun, tinjauan tersebut juga mencatat bahwa kadar vitamin C yang bervariasi dalam makanan membuat sangat sulit untuk mengukur efeknya. Namun, para peneliti juga mengamati bahwa vitamin C hampir tidak memiliki efek samping dan menggabungkannya dengan pilihan lain dapat meningkatkan efektivitasnya.
Menerapkan sumber vitamin C yang mudah didapat, dari buah-buahan seperti anggur, lemon, atau pepaya yang diaplikasikan langsung ke kulit dapat membantu meningkatkan antioksidan di permukaan kulit dan mencerahkan sel seiring waktu.
Caranya adalah mendiamkan yogurt atau susu selama beberapa menit, lalu membilas area tersebut secara menyeluruh dan mengoleskan pelembab. Ulangi proses ini dua kali sehari dapat membantu untuk memperbaiki bintik-bintik kulit mereka.
3. Teh hijau
Teh hijau dan bahan aktif utamanya, epigallocatechin-3-gallate (EGCG), dapat membantu mengubah pigmentasi kulit dalam beberapa kasus.
EGCG merupakan senyawa antioksidan yang dapat membantu memblokir proses dalam sel yang menyebabkan pigmentasi berlebih. Daun teh hijau sendiri juga mengandung asam galat dan asam ellagic, yang dapat membantu memperbaiki kulit. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia untuk mendukung teori ini.
Perawatan rumahan yang dapat dicoba adalah dengan mengoleskan kantong teh hijau basah ke area berpigmen selama beberapa menit setiap hari.
4. Vitamin C
Ulasan di Jurnal Bedah Kulit dan Estetika menyoroti potensi pengobatan rumahan untuk hiperpigmentasi, termasuk vitamin C. Dalam bentuk seperti asam askorbat atau asam sitrat, vitamin C dapat membantu mengubah penampilan kulit.
Namun, tinjauan tersebut juga mencatat bahwa kadar vitamin C yang bervariasi dalam makanan membuat sangat sulit untuk mengukur efeknya. Namun, para peneliti juga mengamati bahwa vitamin C hampir tidak memiliki efek samping dan menggabungkannya dengan pilihan lain dapat meningkatkan efektivitasnya.
Menerapkan sumber vitamin C yang mudah didapat, dari buah-buahan seperti anggur, lemon, atau pepaya yang diaplikasikan langsung ke kulit dapat membantu meningkatkan antioksidan di permukaan kulit dan mencerahkan sel seiring waktu.