Tempe Go International

Selasa, 19 Mei 2015 - 08:55 WIB
Tempe Go International
Tempe Go International
A A A
SIAPAbilang tempe hanya makanan kelas bawah? Pencinta kuliner di Belanda membuktikan bahwa tempe bisa menjadi hidangan menarik nan lezat dengan berbagai variasi.

Ajang bertajuk Temp(e)tation yang dihelat pada Senin (4/5) di restoran Bali James di Breda, Belanda itu, bertujuan mengenalkan tempe kepada publik lewat edukasi sekaligus mencicipi langsung. Dalam kesempatan ini ada beberapa chef yang berpartisipasi dalam mengolah tempe, demikian dari rilis yang KORAN SINDO terima.

Chef Jimmy Lo Hamzah misalnya, dia menyajikan botok tempe. Selain botok, Jimmy juga menyajikan perkedel tempe yang digabungkan dengan nasi dan sayur lodeh. Perkedel tempe sangat cocok sebagai pasangan sayur lodeh. Sementara Chef Yudi Yahya yang tampil pada sesi kedua, menyajikan tempe dimasak mirip makanan Eropa dengan nama Le Tempe de Mer . Dipadu dengan scallop , asparagus, dan mojo menjadikan tempe menjadi semacam steak yang rasanya luar biasa.

Sementara pada menu kedua, tempe dipadukan dengan udang, diberi nama sailing tempe on prawn . Pada sesi terakhir acara Temp(e)tation ini menghadirkan Chef Ari Munandar dari Indonesia dengan menu ravioli tempe mangiami. Acara Temp(e)tation ini merupakan salah satu bentuk diplomasi kuliner hasil kerja sama antara KBRI Den Haag dan masyarakat Indonesia di Belanda.

(sri noviarn)
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1042 seconds (0.1#10.140)