Dua Koki Indonesia Berjuang Di Masterchef Asia

Senin, 03 Agustus 2015 - 08:19 WIB
Dua Koki Indonesia Berjuang Di Masterchef Asia
Dua Koki Indonesia Berjuang Di Masterchef Asia
A A A
TAYANG perdana 3 September, Kamis, pukul 20.00 WIB di Lifetime , dua koki rumahan asal Indonesia akan berpartisipasi dalam edisi MasterChef Asia perdana, kompetisi memasak paling sukses di dunia.

Bersaing tidak hanya untuk diri mereka sendiri, juga berjuang atas nama kebanggaan nasional untuk memenangkan gelar utama MasterChef Asia . Kedua peserta asal Indonesia tersebut adalah Stefan Pratama dan Vonny Lestari. Stefan, 25, adalah seorang sales representative .

Stefan sebelumnya belajar di Singapura dan Amerika Serikat, dan merasa kekuatan kulinernya ada pada masakan Amerika Baru -yang dia gambarkan sebagai perpaduan masakan klasik Amerika dengan rasa Asia. Stefan berharap MasterChef Asia akan menjadi pemberhentian pertama dalam perjalanannya menuju sukses dan suatu hari nanti bisa memiliki acara memasak serta perusahaan makanan beku sendiri.

Vonny Lestari, 20, adalah seorang mahasiswa. Dia adalah kontestan termuda di MasterChef Asia . Saat ini Vonny sedang kuliah Bisnis Kuliner di universitas dan berkeinginan untuk memfokuskan dirinya dalam aspek lain dari industri kuliner - memasak sebagai koki profesional.

Vonny berharap kesempatan yang dia miliki di kompetisi ini akan membantu meningkatkan teknik kulinernya dan memudahkannya untuk berinteraksi dengan para koki rumahan lainnya. Bergabung bersama mereka di MasterChef Asia adalah koki rumahan dari Tiongkok, India, Singapura, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam.

Pemenang utama MasterChef Asia akan menerima buku resep milik mereka, uang tunai senilai USD50.000, mendapat pengalaman di Singapura senilai USD10.000, peralatan rumah tangga Panasonic senilai USD15.000, magang berbayar di salah satu restoran Hotel Carlton Singapura, dan liburan selama satu minggu di Disneyland Resort Hong Kong.

“Kami tidak sabar untuk memulai musim pertama MasterChef Asia di Lifetime, September ini. Para kontestan kami menampilkan berbagai cita rasa dan teknik memasak Asia dan Barat serta membawa rasa kebanggaan nasional dalam kompetisi.

Saya yakin pemirsa kami akan terinspirasi oleh semangat mereka dalam memasak dan penasaran untuk melihat siapa yang akan meraih gelar pertama Masterchef Asia,” kata Michele Schofield, Senior Vice President, Programming & Production, A+E Networks Asia. MasterChef Asia musim pertama dipersembahkan oleh Singapore Tourism Board dan Knorr, bekerja sama dengan Panasonic, Changi Airport Group, Carlton Hotel Singapore, dan Air Asia.

Serial ini tayang pada 3 September, Kamis, 20.00 WIB di Lifetime . Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs resmi www.msn.com/masterchefasia. Secara internasional, MasterChef diwakili oleh Endemol Shine Group.

Acara ini awalnya dihidupkan kembali sebagai MasterChef Goes Large pada 2005 oleh Shine TV di Inggris dan didasarkan pada format aslinya yang dibuat oleh Franc Roddam.

Iman firmansyah
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5783 seconds (0.1#10.140)