Tips Membawa Bekal Makan Sehat Ala Chef Yeni Ismayani
A
A
A
JAKARTA - Ditengah kesibukan dan aktifitas sehari-hari, bagi sebagian orang terkadang mereka lupa untuk menyantap sarapan. Namun sebagian orang lainnya lebih memilih untuk membawa bekal sendiri baik untuk sarapan maupun untuk makan siang mereka.
Menurut chef sekaligus food stylist, Yeni Ismayani, membawa bekal itu adalah pilihan yang baik dan sehat sehingga setiap orang dapat terpenuhi nutrisinya untuk menjalani aktifitas.
“Bawa bekal itu bagus banget. Sarapan bawa bekal itu jauh lebih sehat dibanding Anda makan siang yang lengkap. Kalau saya selalu yang penting bisa makan pagi dimanapun Anda berada, bawa bekal, bisa makan di mobil, di kantor, bisa di jalan. Bawa bekal itu sehat,” ujar chef Yeni kepada Sindonews.
Chef Yeni juga menjelaskan, bekal yang baik adalah bekal yang lengkap dengan nutrisi. Mulai dari karbohidrat, protein, dan sayuran. Ia juga mengatakan akan lebih baik jika mengonsumsi buah-buahan terlebih dahulu, kurang lebih 30 sampai 40 menit sebelum makan berat.
“Bekal itu yang penting karbohidratnya ada, proteinnya ada, sayurannya juga. Paling enggak, kalau enggak sempat, rebus aja wortel sama brokoli. Atau bawa ajalah timun, kalau enggak sempat masak ya. Timun bagus banget. Kalau buah enggak sempat di jus, bawa aja buahnya. Tapi lebih baik makan buah dulu, baru makan. Kasih jeda 30 sampai 40 menit dengan buah dulu,” jelasnya.
Jika ingin membawa bekal makan siang, chef Yeni mengatakan lebih baik menyiapkan makanan yang masih bisa terasa lezat meskipun disantap di siang hari. Ia menyarankan untuk membawa bekal yang praktis, seperti ayam bakar, pasta, dan rebusan sayur.
“Yang pasti kalau kita bawa bekalnya untuk makan siange nggak boleh bawa makanan yang cepat rusak. Misalnya, sayuran atau makanan yang banyak mengandung lemak, itu kan harus dalam keadaan panas. Jadi kalau saya sih biasanya bawa bekal yang praktis aja. Kalau ayam, kita bakar aja di pan, atau misalnya mau pasta, kalau sayuran misalnya direbus sebentar aja jangan kematengan karena nanti cepat basi,” pungkasnya.
Menurut chef sekaligus food stylist, Yeni Ismayani, membawa bekal itu adalah pilihan yang baik dan sehat sehingga setiap orang dapat terpenuhi nutrisinya untuk menjalani aktifitas.
“Bawa bekal itu bagus banget. Sarapan bawa bekal itu jauh lebih sehat dibanding Anda makan siang yang lengkap. Kalau saya selalu yang penting bisa makan pagi dimanapun Anda berada, bawa bekal, bisa makan di mobil, di kantor, bisa di jalan. Bawa bekal itu sehat,” ujar chef Yeni kepada Sindonews.
Chef Yeni juga menjelaskan, bekal yang baik adalah bekal yang lengkap dengan nutrisi. Mulai dari karbohidrat, protein, dan sayuran. Ia juga mengatakan akan lebih baik jika mengonsumsi buah-buahan terlebih dahulu, kurang lebih 30 sampai 40 menit sebelum makan berat.
“Bekal itu yang penting karbohidratnya ada, proteinnya ada, sayurannya juga. Paling enggak, kalau enggak sempat, rebus aja wortel sama brokoli. Atau bawa ajalah timun, kalau enggak sempat masak ya. Timun bagus banget. Kalau buah enggak sempat di jus, bawa aja buahnya. Tapi lebih baik makan buah dulu, baru makan. Kasih jeda 30 sampai 40 menit dengan buah dulu,” jelasnya.
Jika ingin membawa bekal makan siang, chef Yeni mengatakan lebih baik menyiapkan makanan yang masih bisa terasa lezat meskipun disantap di siang hari. Ia menyarankan untuk membawa bekal yang praktis, seperti ayam bakar, pasta, dan rebusan sayur.
“Yang pasti kalau kita bawa bekalnya untuk makan siange nggak boleh bawa makanan yang cepat rusak. Misalnya, sayuran atau makanan yang banyak mengandung lemak, itu kan harus dalam keadaan panas. Jadi kalau saya sih biasanya bawa bekal yang praktis aja. Kalau ayam, kita bakar aja di pan, atau misalnya mau pasta, kalau sayuran misalnya direbus sebentar aja jangan kematengan karena nanti cepat basi,” pungkasnya.
(sbn)