Bantu Cegah Osteoporosis dengan Pil KB
A
A
A
JAKARTA - Pil KB kerap diandalkan sejumlah wanita untuk mencegah kehamilan. Namun, ada manfaat lainnya yang dihasilkan oleh pil KB, salah satunya mencegah osteoporosis. Hal ini disebabkan oleh kandungan esterogen dalam pil KB.
Dokter spesialis bidang obstetri dan ginekologi dari Rumah Sakit Mitra Keluarga, dr. Boy Abidin, SpOG (K) menjelaskan, bahwa kandungan esterogen dalam pil KB bisa membantu mencegah terjadinya osteoporosis. Pada wanita yang sudah mengalami menopause, kadar hormon esterogen dalam tubuh akan menurun.
Hal ini dipicu oleh ovarium yang sudah tidak bisa memproduksi hormon esterogen dengan baik. Sementara, hormon esterogen bertugas membuat kalsium bisa lebih mudah diserap ke dalam tulang. Pada orang dengan esterogen rendah yang sudah mengonsumsi asupan tinggi kalsium, kalsium tetap tidak bisa terserap dengan baik ke dalam tulang.
"Akibatnya tulang tetap keropos. Jadi wanita dengan kadar estrogen cukup di usia reproduktif, dapat sinar matahari cukup, mengasup kalsium cukup, tulangnya akan lebih kuat. Nah, saat menopause kepadatan dan kekuatan tulangnya pun akan lebih bagus," papar dr Boy di Jakarta.
Untuk mengatasi hal tersebut, dr Boy mengatakan bisa dengan mengonsumsi pil KB. Di mana kandungan hormon estrogen di dalamnya bisa membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang lansia lebih optimal. Cara ini pun sudah digunakan para wanita lansia yang tinggal di negara empat musim yang cenderung kurang mendapat paparan sinar matahari.
"Kalau di kita kan matahari cukup banyak. Kalau yang tinggal di negara 4 musim kan nggak terlalu banyak sinar mataharinya. Jadi begitu ada matahari, terus ditambah dengan minum pil KB itu membantu tulang jadi lebih kuat," pungkasnya.
Dokter spesialis bidang obstetri dan ginekologi dari Rumah Sakit Mitra Keluarga, dr. Boy Abidin, SpOG (K) menjelaskan, bahwa kandungan esterogen dalam pil KB bisa membantu mencegah terjadinya osteoporosis. Pada wanita yang sudah mengalami menopause, kadar hormon esterogen dalam tubuh akan menurun.
Hal ini dipicu oleh ovarium yang sudah tidak bisa memproduksi hormon esterogen dengan baik. Sementara, hormon esterogen bertugas membuat kalsium bisa lebih mudah diserap ke dalam tulang. Pada orang dengan esterogen rendah yang sudah mengonsumsi asupan tinggi kalsium, kalsium tetap tidak bisa terserap dengan baik ke dalam tulang.
"Akibatnya tulang tetap keropos. Jadi wanita dengan kadar estrogen cukup di usia reproduktif, dapat sinar matahari cukup, mengasup kalsium cukup, tulangnya akan lebih kuat. Nah, saat menopause kepadatan dan kekuatan tulangnya pun akan lebih bagus," papar dr Boy di Jakarta.
Untuk mengatasi hal tersebut, dr Boy mengatakan bisa dengan mengonsumsi pil KB. Di mana kandungan hormon estrogen di dalamnya bisa membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang lansia lebih optimal. Cara ini pun sudah digunakan para wanita lansia yang tinggal di negara empat musim yang cenderung kurang mendapat paparan sinar matahari.
"Kalau di kita kan matahari cukup banyak. Kalau yang tinggal di negara 4 musim kan nggak terlalu banyak sinar mataharinya. Jadi begitu ada matahari, terus ditambah dengan minum pil KB itu membantu tulang jadi lebih kuat," pungkasnya.
(nfl)