Hindari Martabak & Gorengan, Rikas Harsa Sukses Turunkan Berat Badan

JAKARTA - Rasanya yang lezat membuat martabak dan gorengan disukai banyak orang, termasuk pembawa acara travel, Rikas Harsa. Akibat dari kegemarannya mengonsumsi gorengan, Rikas pun mengalami kenaikan berat badan yang drastis

"Dulu itu berat saya sekitar 78 kilogram--itu sekitar tahun 2007 atau 2008. Dan dulu suka banget makan martabak sama gorengan," papar pemenang L-Men of the Year 2010 itu kepada Sindonews di FX Senayan, Jakarta.

Sadar akan kesehatan, pria tampan itu pun akhirnya memutuskan untuk menjalankan hidup sehat. Rikas mengaku, dirinya berhenti mengonsumsi martabak dan gorengan selama 1,5 tahun. Hasilnya tak hanya sehat, Rikas juga mendapatkan bentuk tubuh yang proporsional.

"Jadi selama 1,5 tahun saya berenti makan gorengan. Kalau makan paling cuman weekend doang jadi kayak cheat day gitulah istilahnya," kata dia.

Namun, hal tersebut tidaklah cukup. Rikas juga mengimbanginya dengan rutin melakukan gym dan mengonsumsi makanan rendah lemak. Mulai dari beras merah, dada ayam, sayur hingga buah. Selain itu, Rikas juga berkomitmen untuk menghindari rokok. Berkat hasil kerja kerasnya ini, Rikas pun sukses menurunkan berat badan sebesar sembilan kilogram.

"Gymnya itu dulu saya tiga sampe empat kali dalam seminggu. Misalkan di hari Senin saya latihannya bagian dada sama bisep. Besoknya latihan back sama kaki. Jadi setiap hari tuh latihannya muscle yang berbeda. Kalau merokok saya memang enggak," pungkasnya.