Tips Mengolah Daging Kurban Agar Enak dan Empuk
A
A
A
JAKARTA - Saat momen Idul Adha tiba, salah satu host dahSyat, Anwar Sanjaya mengaku sangat menyukai olahan daging kambing dan kerap membuatnya menjadi sajian berkuah yang gurih dan hangat, yakni tongseng dan gulai kambing.
“Kalau kambing aku biasanya bikin tongseng. Itu aku suka banget, karena tongseng itu kan anget, dia harus disajiin setelah mateng, langsung dimakan. Kalau engga itu rasanya nggak enak. Terus sama gulai kambing juga,” ujarnya melalui pesan singkat yang diterima Sindonews, Jumat (9/9/2016).
Jebolan MasterChef Indonesia musim 4 ini bercerita bahwa daging sapi dan kambing hasil kurban itu biasanya keras karena urat dan ototnya yang tegang karena hewan ini melakukan perlawanan saat disembelih. Oleh karena itu, dia berbagi tips jitu untuk mengolah daging kurban agar empuk dan nikmat saat disantap.
“Jadi, kalau hewan-hewan kurban itu kan dipotong paksa jadi mereka ngasih perlawanan dan otomatis membuat uratnya, ototnya, itu tegang, jadi dagingnya keras. Nah, gimana caranya supaya pas dimasak jadi nggak keras?” paparnya.
Salah satunya adalah menambahkan parutan nanas pada daging itu. Setelah itu, diamkan daging tersebut sebelum diolah. “Supaya wangi juga, manis dagingnya, sama supaya daging empuk. Terus, daging yang telah dipotong itu jangan dicuci, terus ditutup pakai daun papaya. Itu cara paling aman,” ujar dia.
“Kalau kambing aku biasanya bikin tongseng. Itu aku suka banget, karena tongseng itu kan anget, dia harus disajiin setelah mateng, langsung dimakan. Kalau engga itu rasanya nggak enak. Terus sama gulai kambing juga,” ujarnya melalui pesan singkat yang diterima Sindonews, Jumat (9/9/2016).
Jebolan MasterChef Indonesia musim 4 ini bercerita bahwa daging sapi dan kambing hasil kurban itu biasanya keras karena urat dan ototnya yang tegang karena hewan ini melakukan perlawanan saat disembelih. Oleh karena itu, dia berbagi tips jitu untuk mengolah daging kurban agar empuk dan nikmat saat disantap.
“Jadi, kalau hewan-hewan kurban itu kan dipotong paksa jadi mereka ngasih perlawanan dan otomatis membuat uratnya, ototnya, itu tegang, jadi dagingnya keras. Nah, gimana caranya supaya pas dimasak jadi nggak keras?” paparnya.
Salah satunya adalah menambahkan parutan nanas pada daging itu. Setelah itu, diamkan daging tersebut sebelum diolah. “Supaya wangi juga, manis dagingnya, sama supaya daging empuk. Terus, daging yang telah dipotong itu jangan dicuci, terus ditutup pakai daun papaya. Itu cara paling aman,” ujar dia.
(alv)