Ini Usia yang Tepat untuk Anak Disunat

Rabu, 14 Desember 2016 - 13:49 WIB
Ini Usia yang Tepat untuk Anak Disunat
Ini Usia yang Tepat untuk Anak Disunat
A A A
JAKARTA - Umumnya, masyarakat Indonesia melakukan sunat pada anak usia sekolah dasar (SD). Namun menurut para ahli, ada waktu yang tepat untuk melakukan kegiatan yang memberikan manfaat baik bagi kesehatan ini.

Spesialis bedah saraf dari Rumah Sakit Sunatan, dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS menjelaskan, sunat sebaiknya dilakukan saat anak berusia di bawah enam bulan. Kendati demikian, persepsi waktu untuk melakukan sunat berbeda-beda.

"Ada berbagai persepsi tentang ini, kalau saya pribadi, sebaiknya saat anak belum bisa tengkurap atau di bawah enam bulan," papar dr. Mahdian saat temu media di kawasan Tebet, Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Lanjut dr. Mahdian menjelaskan ada beberapa alasan kenapa sunat harus dilakukan pada usia di bawah enam bulan. Jika dilihat dari sisi kesehatan, hal ini bisa menghindari terjadinya penyakit fimosis atau penyempitan ujung kulit Mr P. "Dari 10 anak laki-laki, 4 diantranya mengalami fimosis dan menyebabkan infeksi," jelasnya.

Selanjutnya, pada usia 0-6 bulan penyembuhan luka akan lebih cepat. "Di usia ini, pertumbuhan sel bertambah dengan cepat. Terlihat dari penambahan berat badan hingga dua kali lipat lebih. Sehingga kesembuhan luka saat proses sunat menjadi lebih cepat," tambahnya.

Faktor emosi juga menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan. Menurut dr. Mahdian, semakin muda anak, maka risiko trauma psikis akan semakin kecil. Hal ini pun akan semakin diperparah jika sunat dilakukan dengan menderita dan dipaksa, akibatnya memicu trauma psikis.

"Kebanyakan anak di Indonesia disunat saat usia sekolah dasar. Bila dirasakan sakit, maka bisa muncul rasa trauma secara psikis. Sementara kalau saat bayi belum mengalami hal tersebut," kata dia.

Pada usia tersebut, bayi belum bisa tengkurap dan melakukan aktivitas lainnya yang dilakukan dalam posisi terlentang. "Risiko lecet atau cedera akibat banyak gerak pada bagian penis pun menjadi semakin kecil," pungkasnya.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9834 seconds (0.1#10.140)