Waspada! Ini 6 Penyebab Rambut Tumbuh Lambat
A
A
A
JAKARTA - Terhambatnya pertumbuhan rambut disebabkan banyak hal. Akan tetapi bukan karena tidak merawat kesehatan rambut dengan baik. Bisa jadi karena stress atau kekurangan hormon.
Dilansir Boldsky, berikut 6 faktor utama yang menyebabkan terhambatnya pertumbuhan rambut yang perlu diketahui.
1. Stres
Menderita trauma secara emosional dan fisik dapat menjadi salah satu faktor terbesar untuk tidak memiliki rambut berkualitas. Menderita stres dapat menyebabkan masalah rambut rontok. Saat stres, rambut mengalami kesulitan tumbuh karena semua folikel rambut memasuki era istirahat sehingga menghasilkan rambut rontok dengan sangat cepat.
2. Perawatan Kimia
Biasa menggunakan bahan kimia pada rambut juga merupakan faktor besar yang dapat menghambat pertumbuhan rambut. Melakukan bleaching, meluruskan rambut, mengeriting, atau styling rambut dapat mengurangi kualitas helai rambut sehingga membuat mereka ‘mati’.
Selain dapat merusak rambut, perawatan kimia juga dapat menghancurkan folikel rambut dengan memperlambat pertumbuhan rambut.
3. Kekurangan Nutrisi
Faktor lain yang menghambat pertumbuhan rambut adalah kekurangan nutrisi. Menjalani diet yang tidak seimbang terbukti dapat menghancurkan folikel rambut sehingga mempersulit rambut untuk tumbuh.
Tubuh manusia membutuhkan jumlah yang tepat dari vitamin, protein, dan elemen penting lain untuk berfungsi dengan baik, begitu pula dengan pertumbuhan rambut. Untuk mengatasinya, diperlukan mengonsumsi vitamin dan mineral yang cukup.
4. Kondisi Medis
Untuk mereka yang menderita kondisi medis, secara langsung dapat memengaruhi kulit kepala serta rambut. Penderita penyakit jantung, diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi misalnya, penyakit ini dapat membuat penipisan rambut.
5. Kurang Tidur
Kurang tidur bisa menjadi penyebab lain dari terhambatnya pertumbuhan rambut. Tidur cukup itu sekira 7-8 jam dalam sehari. Tubuh akan meregenerasi sel-sel saat tidur karena saat itu tubuh dan otak istirahat.
Namun, jika tidak tidur benar, tubuh tidak akan mampu meregenerasi dan memperbaiki jaringan kulit dan rambut sehingga menyebabkan rambut rontok serta kulit kering.
6. Perubahan Hormon
Ketidakseimbangan hormon dalam tubuh secara umum dapat memengaruhi pertumbuhan rambut. Perubahan hormon biasanya terjadi selama kehamilan atau menopause karena masalah tiroid atau saat mengambil pil kontrasepsi.
Selama kasus tersebut, seseorang cenderung menderita kerontokan rambut permanen. Jika mengalami hal ini, ada baiknya berkonsultasi dengan ahli sehingga dapat mengonsumsi obat yang tepat.
Dilansir Boldsky, berikut 6 faktor utama yang menyebabkan terhambatnya pertumbuhan rambut yang perlu diketahui.
1. Stres
Menderita trauma secara emosional dan fisik dapat menjadi salah satu faktor terbesar untuk tidak memiliki rambut berkualitas. Menderita stres dapat menyebabkan masalah rambut rontok. Saat stres, rambut mengalami kesulitan tumbuh karena semua folikel rambut memasuki era istirahat sehingga menghasilkan rambut rontok dengan sangat cepat.
2. Perawatan Kimia
Biasa menggunakan bahan kimia pada rambut juga merupakan faktor besar yang dapat menghambat pertumbuhan rambut. Melakukan bleaching, meluruskan rambut, mengeriting, atau styling rambut dapat mengurangi kualitas helai rambut sehingga membuat mereka ‘mati’.
Selain dapat merusak rambut, perawatan kimia juga dapat menghancurkan folikel rambut dengan memperlambat pertumbuhan rambut.
3. Kekurangan Nutrisi
Faktor lain yang menghambat pertumbuhan rambut adalah kekurangan nutrisi. Menjalani diet yang tidak seimbang terbukti dapat menghancurkan folikel rambut sehingga mempersulit rambut untuk tumbuh.
Tubuh manusia membutuhkan jumlah yang tepat dari vitamin, protein, dan elemen penting lain untuk berfungsi dengan baik, begitu pula dengan pertumbuhan rambut. Untuk mengatasinya, diperlukan mengonsumsi vitamin dan mineral yang cukup.
4. Kondisi Medis
Untuk mereka yang menderita kondisi medis, secara langsung dapat memengaruhi kulit kepala serta rambut. Penderita penyakit jantung, diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi misalnya, penyakit ini dapat membuat penipisan rambut.
5. Kurang Tidur
Kurang tidur bisa menjadi penyebab lain dari terhambatnya pertumbuhan rambut. Tidur cukup itu sekira 7-8 jam dalam sehari. Tubuh akan meregenerasi sel-sel saat tidur karena saat itu tubuh dan otak istirahat.
Namun, jika tidak tidur benar, tubuh tidak akan mampu meregenerasi dan memperbaiki jaringan kulit dan rambut sehingga menyebabkan rambut rontok serta kulit kering.
6. Perubahan Hormon
Ketidakseimbangan hormon dalam tubuh secara umum dapat memengaruhi pertumbuhan rambut. Perubahan hormon biasanya terjadi selama kehamilan atau menopause karena masalah tiroid atau saat mengambil pil kontrasepsi.
Selama kasus tersebut, seseorang cenderung menderita kerontokan rambut permanen. Jika mengalami hal ini, ada baiknya berkonsultasi dengan ahli sehingga dapat mengonsumsi obat yang tepat.
(tdy)